• Berita Terkini

    Rabu, 27 Januari 2021

    Arif Soroti Rencana Pendirian Kawasan Industri, Singgung Soal Perencanaan


    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Wakil Bupati sekaligus Bupati terpilih, Arif Sugiyanto menyoroti soal rencana pendirian kawasan industri di pesisir selatan Kebumen persisnya di Kecamatan Karanganyar. 


    Hal itu disampaikan Arif saat menghadiri Sarasehan bersama Paguyuban Kepala Desa se Kecamatan Petanahan di Balai desa Tegalretno, Selasa, (26/1/2021). Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dispermades Kebumen Frans Haidar dan Forkopimcam Petanahan.


    Saat itu Arif menyampaikan, Kebumen sangat kaya akan potensi dan sumber daya alam. Termasuk di Kecamatan Petanahan dan kawasan pesisir selatan pada umumnya. Di tempat ini, banyak sekali usaha yang kelola masyarakat baik pertanian mapun perikanan.

    Bahkan, Pemkab Kebumen telah merencanakan mendirikan kawasan industri yang kebetulan lokasinya di Desa Tegalretno. Ada lahan 115 hektar yang telah disiapkan. Sayangnya, sejak direncanakan pada 2016 silam, rencana tersebut terhenti.


    Arif mengatakan, rencana pendirian kawasan industri ini jelas berdampak positif bagi warga masyarakat dan Kebumen. Namun, seyogianya rencana dan program harus melalui perencanaan yang baik dan matang sehingga sesuai dengan harapan.


    "Kebumen selatan kaya akan potensi. Dan tentunya potensi tersebut harus segera dikembangkan agar kesejahteraan masyarakat pesisir bisa meningkat. Salah satunya dengan pembangunan dan dilaksanakan dengan perencanaan yang matang. Kemudian dilakukan dengan kolaborasi atau kebersamaan," ujar Arif.


    Arif berpendapat, langkah yang paling tepat adalah diawali dengan pengembangan potensi yang dimiliki desa. Pemerintah Desa harus menyiapkan Bumdes untuk menampung potensi tersebut. 


    Selanjutnya Pemkab juga akan meningkatkan BUMD, dan dari BUMD inilah nantinya yang akan menjadi bapak asuh bagi Bumdes. "Desa harus menyiapkan bumdes. Sementara pemkab BUMD, mudah mudahan cepat ada BUMD, BUMD inilah yang menjadi bapak asuh bumdes bumdes nantinya," ujarnya.


    Catatan koran ini, Pemkab Kebumen telah merencanakan pendirian kawasan industri di Pesisir Selatan Kebumen. Awalnya, rencana ini menyambut pernyataan Gubernur Jawa Tengah yang akan mendirikan kawasan industri di Jateng selatan sebagai bentuk program Jateng ramah investor.


    "Bola" dari Ganjar tersebut lantas ditangkap Bupati Kebumen saat itu, Mohammad Yahya Fuad yang menawarkan diri siap menjadi salah satu lokasi. Namun, rencana ini kemudian terhenti setelah Mohammad Yahya Fuad harus berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sejatinya, Bupati Kebumen setelah Yahya Fuad, yakni KH Yazid Mahfudz telah terlihat melakukan upaya merealisasikan program itu. 


    Bahkan sejumlah investor telah datang ke Kebumen dan menyatakan siap breinvestasi. Namun hingga akhir masa kepemimpinan Bupati Yazid  tahun ini, rencana kawasan industri tersebut masih jalan di tempat. (fur/cah)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top