Curug Cigalur, "Perawan" yang Sudah Pikat Hati Para Wisatawan

KEBUMEN (kebumenekspres.com)Tak salah menyebut Kabupaten Kebumen merupakan salah satu surganya wisata alam. Kekayaan alamnya melimpah baik pantai maupun pegunungan. Salah satunya, di Desa Plumbon Kecamatan Karangsambung ini.

DI sana ada keindahan alam yang eksotis berupa sebuah air terjun. Warga menyebutnya dengan Curug Plumbon atau Curug Cigalur. Panorama alam ini masih menawarkan keindahan aslinya. Di momen akhir tahun, lokasi wisata ini patut menjadi alternatif.

Lokasinya tak terlalu jauh dari jalan raya Plumbon. Persisnya, sekitar 300 meter dari SMP Negeri 1 Plumbon. Untuk mencapai lokasi, pengunjung harus melalui jalan setapak dan berbatu juga melewati anak sungai. Bagi yang tidak biasa, mungkin perjalanan menuju curug ini cukup melelahkan. Namun, sedikit lelah itu akan terbayar saat sampai di lokasi.

Curug ini sendiri masih gratis bagi pengunjung. Tak heran, meski lokasinya masih cukup terpencil, pengunjug tak pernah sepi. Seperti pada Minggu (27/12), sejumlah wisatawan terlihat memanfaatkan waktu liburnya menikmati keindahan curug yang masih alami ini.

Curug Cigalur juga dikenal sebagai curug bertingkat dua dengan ketinggian sekira 15 meter. Curug yang berada di aliran Sungai Grigak sangat unik karena dasar sungai bukan tanah melainkan beralaskan batu dan memiliki formasi batuan yang juga unik.

Diantara jeda undakan curug terbentuk sebuah kolam dengan warna kehijauan yang luas dan dalam sehingga nyaman digunakan untuk berenang. Kebun-kebun warga mengapit curug ini dengan pohon-pohon yang hijau dan rindang sehingga udara yang dihirup terasa segar

Kepala Desa Plumbon, Agus Wiyono mengatakan sejauh ini curug Cigalur belum dikelola serius. Namun, melihat antusiasme pengunjung, pihaknya berencana mengembangkan. Agus juga berencana membentuk Pokdarwis, atau Kelompok Sadar Wisata. Ini sekaligus dalam rangka dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

"Kedepan kami berencana akan mengembangakannya. Tentunya dengan persiapan yang matang, agar para wisatawan bisa betah berlama lama berwisata di Curug ini. Sebagai langkah awal di depan akan kita beri penunjuk jalan, agar wisatawan tahu, bahwa di Desa Plumbon, ada Curug yang cukup menarik," ujar Agus.

Amalia, salah satu pengunjung, mengaku baru kali pertama berkunjung. Kesan pertamanya, Curug Cigalur pesonanya begitu menggoda. "Curug ini sangat indah dan masih alami. Belum lagi udara yang masih sejuk dan segar. Ditambah banyaknya spot spot Selfi dengan background alam," ujar warga Kecamatgan Pejagoan itu.

Hal senada juga disampaikan Bela, pengunjung asal Desa Kalibagor, Kecamatan Kebumen. Ia mengaku datang jauh-jauh untuk mencari obyek wisata yang masih asri dan alami itu. Menurutnya tempat ini sangat cocok untuk berlibur. Terlebih tempatnya bersih dan udaranya masih cukup segar.

"Awalnya tahu tempat ini dari media sosial, dan benar ternyata tempatnya asri dan alami, udaranya segar dan tempatnya juga cukup bersih. Hanya saja akses jalan yang masih sulit dan ini mungkin menjadi PR bagi pengelola kedepan," katanya. (*)