• Berita Terkini

    Senin, 09 November 2020

    Menteri dan Gubernur Motivasi Pasien Covid-19 di Kebumen


    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Menko PMK, Muhajir Effendy dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo berkunjung ke Kabupaten Kebumen, baru-baru ini. Dalam kunjungan kerjanya itu, dua pejabat ini sempat berdialog dan memberi semangat pasien covid-19 yang dirawat di RS PKU Muhammadiyah Gombong.


    Muhajir Effendy dan Ganjar Pranowo berkunjung ke Kebumen, belum lama ini dalam rangka meresmikan empat layanan kesehatan terbaru  RS PKU Muhammadiyah Gombong. Selain keduanya, juga hadir Menteri Kesehatan Terawan.


    Nah, dalam momen peresmian, Muhajir Effendy diberi kesempatan untuk berdialog dengan pasien covid-19 yang tengah dalam perawatan medis. Tentu saja, dialog ini tidak dilakukan langsung melainkan lewat tele conference.


    SR, seorang pasien yang berkesempatan berdialog dengan pejabat pun terlihat antusias. Ia pun mengungkapkan uneg-unegnya. "Saya merasa sehat Pak. Saya ingin pulang," katanya kepada Muhajir Effendy dan Ganjar.


    Mendengar ungkapan pasien itu, Muhajir Effendy dan Ganjar tertawa. Mereka meminta agar SR, sang pasien bersabar. "Kalau nanti hasil tes terakhirnya negatif langsung boleh pulang," ujar Ganjar.

    Direktur RS PKU Muhammadiyah Gombong, dr Ibnu Nasser Arrahimi SAgMMR, mengungkapkan saat ini pihaknya telah memiliki layanan memadai untuk perawatan pasien covid-19. Bahkan, gedung covid-19 terpadu yang diberi nama AL Mu'min itu kemarin diresmikan. Nantinya, tak hanya covid-19 yang dirawat di gedung itu. Namun, juga penyakit lain yang berkaitan dengan paru-paru. 


    Sejauh ini, sudah ada 500 pasien yang kami rawat. Bagi pasien covid, dibebaskan dari biaya pengobatan. Bahkan diberi tali asih oleh pemerintah," ujar Ibnu Nasser.

    Ganjar Pranowo menambahkan, adanya layanan kesehatan yang memadai seperti di RS PKU Muhammadiyah Gombong jelas merupakan kabar gembira. Terlebih, rumah sakit di Jawa Tengah belum ideal dengan jumlah pasien yang ada. 


    Namun demikian, Ganjar mengingatkan, pentingnya pencegahan. "Dari beberapa ketemu dan ngobrol dengan warga masyarakat, ternyata mereka belum mengetahui betul protokol kesehatan. Jadi memang kita harus terus cerewet dan terus mengingatkan masyarakat," ujar dia.

    Di tempat yang sama, Muhajir Effendy menyampaikan, pemerintah telah berupaya penuh menanggulangi pandemi covid-19 di Indonesia. Jumlah layanan kesehatan terus meningkat selama 7 bulan masa berlangsungya covid-19 ini. "Tentu kami sangat mengapresiasi upaya RS PKU Muhammadiyah Gombong dalam melayani kesehatan masyarakat," ujar dia. (cah)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top