• Berita Terkini

    Minggu, 08 November 2020

    Albait Rintis Usaha Pondasi Sarang di Tengah Pendemi


    KEBUMEN (kebumenekspres.com) -Adanya Pandemi Corona berdampak besar pada perekonomian masyarakat. Dimana beberapa sektor usaha menjadi sepi lantaran menurunnya daya konsumsi masyarakat. Meski demikian Albait Nurfaozi (31) justru mulai merintis usaha di masa pandemi ini.


    Usaha yang dirintis yakni membuat pondasi sarang lebah. Pondasi sarang menjadi hal yang sangat dibutuhkan oleh para peternak lebah. Terlebih beberapa waktu lalu di wilayah Sumatera sedang marak-maraknya budidaya lebah madu jenis Apis Miliefera.


    Pondasi sarang lebah mungkin masih sangat asing di telinga masyarakat. Namun hal tersebut sudah menjadi barang yang lazim di dunia peternakan lebah. Terutama jenis Apis, baik itu Apis Cerana maupun Miliefera.


    Saat ditemui awak media, Albait Warga Desa Kebulusan Kecamatan Pejagoan tersebut menyampaikan, usaha yang  dirintisnya merupakan bagian dari pengembangan usaha yang sudah jalan yakni beternak lebah. Dimana untuk kebutuhan sendiri dulunya pihaknya selalu membeli pondasi sarang lebah. “Awalnya saya selalu beli, kemudian berpikir bagaimana kalau memproduksi sendiri,” katanya, Jumat (6/11/2020).



    Dijelaskannya, fungsi pondasi sarang lebah yakni agar sarang menjadi kuat. Sehingga sarang tidak mudah jebol saat diputar menggukaan mesin mengambil madu. Podasi sarang juga penting untuk meningkatkan lebah membuat sarang. “Adanya pondasi sarang akan cepat merangsan lebah membuat sarang baru,” tuturnya.


    Bahan pondasi sarang lebah yakni lilin lebah atau yang biasa disebut dengan beeswax. Prosesnya diawali dengan mencairkan lilin lebah dengan pemanasan. Setelah lilin cair kemudian dicetak dengan alat khusus. “Adanya kegiatan baru ini telah membuat peluang pekerjaan baru. Setidaknya hingga kini kami telah merekrut dua orang untuk menjadi pekerja,” jelasnya.


    Albait menjelaskan, meski dimasa pandemi, ada usaha yang dibuatnya tergolong baru, namun permintaan mulai berdatangan. Ini baik untuk wilayah Sumatera maupun Kalimantan. Pemasaran hingga kini dilaksanakan dengan sistem online. “Mudah-mudahan usaha ini terus berkembang,” paparnya.


    Pihaknya menambahkan, yang terpenting dalam pondasi lebah yakni ketepatan ukuran. Sebab jika ukurannya tidak sesuai lebah tidak akan mau membikin sarang. Dengan demikian pemasangan pondasi sarang menjadi sia-sia. “Untuk hal itu kami telah melakukan beberapa kali percobaan dengan lebah. Hingga akhirnya berhasil yakni lebah mau membuat sarang,” ucapnya. (mam) 


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top