KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Dua rumah warga di Desa Karangkembang Kecamatan Alian, rusak akibat tertimpa tebing longsor. Longsor yang terjadi pada Mingu (4/10/2020) menimpa rumah milik Tursimin dan Masngudin warga RT 5 RW 2 desa setempat.
Longsor terjadi sekitar pukul 01.15 WIB . Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun akibat bencana tersebut kerugian material di taksir mencapai Rp 30 juta rupiah. Kerusakan juga membuat pemilik rumah terluka.
Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kebumen Salam menjelaskan longsor menimpa dua rumah saat kejadian bencana pemilik rumah tengah tidur terlelap. Karena kejadian itu Tursimin mengalami luka sobek di bagian pelipis dan kaki. “Korban kemudian dibawa ke rumah sakit dan mendapatkan penanganan medis,” tuturnya.
Dijelaskannya, tanah longsor kemungkinan terjadi akibat guyuran hujan beberapa waktu terakhir hari terakhir. Longsor membuat kedua rumah mengalami kerusakan di bagian atap dan tembok. “Warga dibantu Forkopimcam Alian dan BPBD melaksanakan kerja bakti pembersihan material,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Salam, BPBD juga memberikan bantuan logistik untuk penanganan longsor tersebut. Sedangkan untuk kedua korban sementara diungsikan ker umah saudaranya selama proses perbaikan. “Kami mengimbau kepada masyarakat khususnya yang tinggal di daerah pegunungan, agar lebih waspada dan berhati hati saat hujan turun,” katanya.
Adanya bencana tersebut juga menjadi perhatian khusus Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan. Polres Kebumen mengerahkan 30 personilnya untuk membantu kerja bakti pembersihan meterial akibat longor.
Wakapolres Kebumen Kompol Subagyo bersama Kabag Sumda Kompol Mawakhir dan Kasat Sabhara AKP Rudjito meninjau lokasi tanah longsor tersebut. Ini juga dilaksanakan bersama dengan Anggota Polsek dan Koramil Alian serta BPBD Kebumen, untuk membantu warga membersihan timbunan tanah longsor.
Himbauan agar warga berhati-hati dan waspada juga disampaikan oleh Bupati Kebumen H Yazid Mahfudz. Pihaknya menyampaikan masyarakat harus waspada dan berhati-hati terlebih kini telah memasuki musim penghujan. “Masyarakat harus hati-hati terhadap bencana banjir dan tanah longsor,” ucapnya. (mam)
