PURWOREJO- Dari 469 desa yang ada di Kabupaten Purworejo, 81 diantaranya memperoleh bantuan keuangan dengan total anggaran Rp 15,7 miliar. Bantuan berupa uang itu diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
“Bantuan ini diberikan melalui verifikasi ketat berdasarkan usulan dari desa, dengan proposal kegiatan yang sesuai perencanaan pembangunan desa,” ujar Bupati Purworejo H Agus Bastian SE MM saat membuka Sosialisasi Bantuan Keuangan Kepada Pemerintah Desa, Selasa (11/08/2020), di Pendopo Kabupaten.
Bupati menambahkan bahwa perhatian Pemerintah saat ini terhadap kemajuan desa dan pemberdayaan masyarakat desa, sangat luar biasa besarnya. “Undang-Undang tentang Desa merupakan wujud nyata perhatian Pemerintah, dengan menempatkan desa sebagai ujung tombak pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu Anggota DPRD Jawa Tengah Imam Teguh Purnomo SE Akt berharap, bantuan keuangan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya. Meskipun pelaksanaan pemberian bantuan keuangan terlambat akibat adanya pandemi covid-19, tetapi akhirnya dapat terealisasi.
Dikatakan, DPRD Provinsi Jawa Tengah akan berupaya memperbanyak bantuan keuangan untuk daerah. DPRD Provinsi Jawa Tengah juga berkomitmen untuk anggaran bantuan keuangan bagi desa/kabupaten tetap menjadi prioritas dan tidak dilakukan refocusing.
“Kami mohon agar bantuan bisa digunakan sebaik-baiknya, dikelola dengan aturan yang benar dan sehati-hati mungkin,” harapnya.(ndi)
Bupati menambahkan bahwa perhatian Pemerintah saat ini terhadap kemajuan desa dan pemberdayaan masyarakat desa, sangat luar biasa besarnya. “Undang-Undang tentang Desa merupakan wujud nyata perhatian Pemerintah, dengan menempatkan desa sebagai ujung tombak pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.
Sementara itu Anggota DPRD Jawa Tengah Imam Teguh Purnomo SE Akt berharap, bantuan keuangan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya. Meskipun pelaksanaan pemberian bantuan keuangan terlambat akibat adanya pandemi covid-19, tetapi akhirnya dapat terealisasi.
Dikatakan, DPRD Provinsi Jawa Tengah akan berupaya memperbanyak bantuan keuangan untuk daerah. DPRD Provinsi Jawa Tengah juga berkomitmen untuk anggaran bantuan keuangan bagi desa/kabupaten tetap menjadi prioritas dan tidak dilakukan refocusing.
“Kami mohon agar bantuan bisa digunakan sebaik-baiknya, dikelola dengan aturan yang benar dan sehati-hati mungkin,” harapnya.(ndi)
Berita Terbaru :
- Genjot Program Speling, Taj Yasin Ingin Jateng Jadi Tujuan Wisata Kesehatan
- Ahmad Luthfi Minta ASN agar Lebih Kreatif dan Inovatif dalam Bekerja
- Ahmad Luthfi Tegaskan Jangan Potong Bantuan Perbaikan RTLH, Mahasiswa Diminta Ikut Awasi
- Wagub Jateng Dorong Penguatan Ekosistem Halal dari Hulu
- Tatag, Anak Muda di Kebumen Sukses karena Bertani
- Tertib Berlalu Lintas, Pengunjung Pasar Tumenggungan Dapat Hadiah
- Pengguna Sepeda Motor dan Anak Muda Dominasi Pelanggaran Lalu Lintas