• Berita Terkini

    Minggu, 19 Juli 2020

    Usai Sterilisasi, Pasar Suronegaran Purworejo Dibuka Kembali

    PURWOREJO- Sejumlah petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo, melakukan Penyemprotan disinfektan di pasar pagi Suronegaran. Hal ini dilakukan akibat adanya pedagang yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

    Kepala Pasar Suronegaran, Setyo Haryadi mengungkapkan, di Pasar Suronegaran ditemukan seorang pedagang dan satu penjaga lapak martabak yang terkonfirmasi positif Covid-19.

    Keterangan ini sekaligus mengoreksi pernyataaan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Purworejo melalui media massa yang menyatakan bahwa tiga orang pedagang pasar terbesar di Purworejo ini positif corona.

    Ia menambahkan bahwa, pasien yang terkonfirmasi positif adalah pedagang sayur asal Brenggong yang berjualan di selasar pasar dekat kantor pasar.

    Seorang lagi adalah penjaga lapak martabak (bukan pedagang) yang letaknya bersebelahan dengan tempat jualan pedagang sayur asal Brenggong.

    Sebagai informasi, pemilik lapak martabak yang berasal dari Desa Krandegan, telah menjalani test swab dan hasilnya akan keluar paling cepat tiga hari kemudian.

    ”Pasar Suronegaran kami sterilkan selama dua hari. Dengan langkah ini diharapan Pasar Suronegaran bisa bebas dari virus Covid-19. Pedagang bisa kembali menempati lapak dan mulai aktivitas berjualan mulai Minggu dini hari," ucap Setyo Haryadi.

    Ditambahkan, pada Senin (20/7/2020) pagi juga akan laksanakan rapid test terhadap para pedagang di sekitar yang terkena virus corona.  Rapid test rencananya dilakukan kepada 60 pedagang dan petugas pasar.

    "Misal dalam hasil tes rapid nanti ada pedagang dan petugas pasar yang hasilnya positif akan di teruskan tes swab. Harapan kami dengan hasil tes tersebut semua negatif karena akan menunjang kedepan bahwa pasar Suronegaran akan aman," ucapnya. (ndi)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top