Hal tersebut ia disampaikan saat melakukan monitroing Rapid Diagnose Test (RDT) Covid-19 massal di Pasar Indrakila Krakal Kecamatan Alian, Selasa pagi (2/6/2020)
“Masyarakat untuk disiplin menjaga kesehatan, tetap menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun menggunakan air mengalir. Kita optimis 100 hari kedepan Kabupaten Kebumen akan zero Covid-19, hingga harapannya perekonomian dapat berjalan dengan baik” ujarnya.
Lebih lanjut, serangkaian Rapid Diagnoes Test (RDT) massal di semua Kecamatan bertujuan untuk melakukan pemetaan zona guna mempermudah penanganan Covid-19, termasuk yang diadakan di Pasar Indrakil Krakal tersebut. Wabup menyampaikan bahwa di Kecamatan Alian terdapat zona merah yaitu Desa Wonokromo.
Wabup menghimbau agar masyarakat Desa Wonokromo tidak menyelenggarakan sholat Jum'at dan sholat wajib berjamaah di masjid dalam dua minggu kedepan.
Menurut Wakil Bupati, hal tersebut dikarenakan desa tersebut masih dalam zona merah. Sedangkan beberapa desa lainnya diharapkan tidak menyelenggarakan sholat berjamaah selama satu minggu kedepan.
Desa tersebut antara lain, Kalirancang, Sawangan, Tlogowulung, Kaliputih, Kemangguhan, Karangkembang, Tanuharjo, Jatimulyo, Kembangsari, dan Suroturunan. Sedangkan untuk Desa Karangtanjung, Krakal dan Seliling bisa menyelenggarakan ibadah seperti biasa, namun tetap mematuhi protokol kesehatan. Wakil Bupati berharap 14 hari kedepan Kecamatan Alian bisa menjadi zona hijau.(fur)
