• Berita Terkini

    Selasa, 14 April 2020

    Berdayakan Penjahit Disabilitas, ASN Kebumen ini Bagi-bagikan Masker

    KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Masker kini telah menjadi kebutuhan masyarakat di tengah pandemi corona (covid-19). Permintaan masker pun meningkat. Alhasil, masker kini mulai langka di pasaran.

    Di tengah kabar tak mengenakkan itu, ada juga kabar positif. Yang ini datang dari salah satu ASN di Kebumen. Wahyu Siswanti, ASN tersebut, memberdayakan sejumlah pengusaha konveksi dan penjahit penyandang disabilitas memproduksi masker kain untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat.

    Tak hanya itu, Wahyu yang sehari-hari Sekdin Bappenda Kebumen itu juga memesan sebanyak 2020 lembar masker kain. Masker buatan tangan warga Kebumen ini lantas dibagikan kepada tukang becak, pedagang, ojek online dan juru parkir di jantung Kota Kebumen.  Termasuk, sejumlah posko pencegahan Covid-19 yang tersebar di wilayah Kebumen juga mendapatkan masker dari Wahyu

    Wahyu menyampaikan, masker kain tersebut sebagian dihasilkan kelompok penjahit yang merupakan penyandang disabilitas di salah satu binaan. Mereka telah difasilitasi mesin jahit khusus dan sudah berpengalaman dalam bidang konveksi khususnya menjahit.

    "Treatmen seperti inilah yang dapat dirasakan kemanfaatannya bersama sama di situasi pandemi saat ini. Penjahit juga kebagian rezeki walau tak seberapa, masyarakat juga terlindungi dengan masker yang kita bagikan," kata dia.

    Tak hanya itu Wahyu meminta kepada konveksi dan penjahit penyandang disabilitas ini untuk menghasilkan masker kain sesuai dengan standar anjuran pemerintah. Standar masker tersebut juga tidak hanya menutupi hidung melainkan hingga dagu serta menggunakan kain berkualitas. "Kita kan memang sudah tidak dianjurkan menggunakan masker medis. Sebisa mungkin saya minta tidak hanya sekedar masker, tapi memang harus sesuai standar," tegasnya.

    Wahyu mengakui, tak bisa menjangkau seluruh elemen masyarakat yang membutuhkan karena kemampuannya juga terbatas.  Namun demikian, ia berharap apa yang dilakukannya dapat meringankan warga masyarakat dan elemen lain di tengah pandemi corona.

    Wahyu menekankan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kebumen maupun elemen lain agar tidak bosan dan terus memberikan edukasi kepada masyarakat akan bahaya Covid-19.

    Menurutnya, ini penting dilakukan mengingat kesadaran masyarakat untuk melakukan serangkaian upaya pencegahan Covid-19 dinilai masih rendah. "Saya khawatir melihat aktifitas di ruang publik, masih banyak dengan santai tanpa menggunakan masker. Ini butuh sentuhan apakah itu dari gugus tugas atau yang lain untuk terjun langsung memberikan himbauan secara tegas," ungkapnya. (fur)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top