Namun, pemilik toko mengalami kerugian ratusan juta rupiah setelah tempat usahanya terbakar. Kebakaran ini juga nyaris membuat pasar petanahan terbakar karena lokasi berada tak jauh dari kompleks pasar petanahan.
Dikonfirmasi, Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan melalui Kapolsek Petanahan, AKP Masngudin MPdI membenarkan peristiwa tersebut. Peristiwa ini kali pertama diketahui Tri Waluyo (43), seorang warga yang saat itu tengah berjualan di kios pasar.
Saat itu, Tri Waluyo melihat api berkobar dari kios milik Purwanto (43), warga Gang Klinik RT 3/2 Desa/Kecamatan Petanahan. Selanjutnya, kejadian tersebut dilaporkan kepada Polsek Petanahan dan Unit Damkar Satpol PP Kebumen.
Tak lama berselang, polisi dan petugas Damkar datang. Sebanyak 5 unit damkar dikerahkan ke lokasi. "Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 04.30," ujar AKP Masngudin.
Sigapnya peugas juga mencegah terjadinya kebakaran lebih besar karena lokasi berada di lingkungan pasar petanahan. "Isi toko yang berupa perabot rumah tangga serta sembako total terbakar. Total kerugian sekitar Rp 700 juta," ujar AKP Masngudin.(cah)
