Informasi yang berhasil dihimpun, korban pria berusia 55 tahun datang ke rumah Jaman, warga Desa Jogomulyo Kecamatan Buayan Kebumen, pada Sabtu (28/3/2020) sekitar pukul 00.00 WIB. Korban merupakan adik kang Jaman namun sejak lama menetap di Bandung.
Sesampai di rumah kakaknya tersebut, korban mengeluhkan demam, sakit tenggorokan batuk serta mengalami sesak nafas. Korban lantas tidur di balai-balai.
Keesokan harinya, Minggu (29/3/2020) sekitar pukul 06.00 WIB, tuan rumah membangunkan korban. Namun, diketahui korban sudah meninggal dengan kondisi kaki terlihat membiru. Peristiwa itu lantas dilaporkan kepada bidan dan Polsek Buayan.
Kejadian ini juga sampai di telinga Wakil Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto yang kemudian mendatangi lokasi MInggu siang. Arif Sugiyanto yang datang bersama camat Buayan beserta jajaran itu mengucapkan bela sungkawa terhadap keluarga korban.
Soal disinggung penyebab kematian korban, Arif mengatakan tidak serta merta kemudian divonis karena virus corona (Covid-19). Apalagi, dari keterangan warga, korban sudah menderita sakit sebelumnya.
Namun demikian, di tengah situasi saat ini dimana terjadi pandemi corona di sejumlah negara, Arif meminta keluarga tuan rumah melakukan karantina mandiri. Pun demikian, warga Desa Jogomulyo diminta meningkatkan kewaspadaan.
"Lingkungan di sini termasuk sepeda motor almarhum yang dipergunakan untuk ke sini juga akan dilakukan penyemprotan desinfektan," ujar Arif. (cah/fur)
