Sebanyak 250 bibit pohon kayu keras ditanam di lokasi aliran sungai Kalikecot Wadasmalang Kecamatan Karangsambung. Turut dalam kegiatan kemarin, warga Dukuh Kalikecot Desa Wadasmalang dan Sedulur Hasto Kebumen itu.
Ketua Karang Taruna Karangsambung Eko Siswoyo ST mengatakan, pihaknya melakukan inisiasi gerakan penanaman pohon ini sebagai wujud kepedulian pemuda yang tergabung dalam karang taruna terhadap kelestarian lingkungan untuk keberlangsungan kehidupan anak cucu mendatang.
"Penanaman tanaman konservasi seperti ini merupakan program Karang Taruna Karangsambung. Kami juga banyak menanam di kawasan wisata alam, juga untuk menahan air hujan agar terjaga kandungannya masuk ke dalam tanah sehinga mencegah kekerihgan dan banjir," katanya.
Sementara itu Kepala Dusun Kalikecot Wadasmalang, Sugiarto mengatakan, kegiatan penanaman tanaman konservasi kali ini merupakan lanjutan dari penananan 150 pohon aren yang sudah ditanam sebelumnya. Penanaman pohon kali ini bervariasi, mulai dari tanaman pohon keras dan tenaman buah.
"Kesempatan lalu kami tanam pohon keras untuk menjaga longsor dan banjir, Kali ini pohon yang ditanam adalah pohon buah-buahan seperti mangga, kelengkeng, jambu, rambutan, dan kenari. Kami berharap dengan adanya penenaman ini, disamping melakukan penghijauan, juga dapat memberi efek ekonomi kepada masyarakat, " ungkapnya kepada Ekspres kemarin.
Tak berhenti disitu, sebagai bentuk perhatian Pemerintah Desa Wadasmalang terhadap kelestarian alam dan satwa di dalamnya, Desa Wadasmalang juga telah memiliki perdes terkait pelestarian lingkungan, meliputi pelarangan obatan setrum ikan, pengambilan bahan bonsai, serta perburuan atau penembakan burung. Hal itu ditegakan untuk melindungi hewan dan satwa langka yang masih berada di hutan sekitar Wadasmalang.
"Kami akan sanksi tegas, bagi para peracun ikan dan pemburu liar, jika ketahuan akan kami laporkan dan pidanakan," katanya.
Penanaman pohon itu juga dihadiri puluhan anggora Sedulur Hasto Kebumen. Kehadiran mereka menambah semangat masyarakat Wadasmalang. Ketua Karang Taruna Karangsambung dan Kadus Kalikecot memberikan apresiasi terhadap Sedulur Hasto yang juga peduli terhadap lingkungan. "Kami berharap, kerjasama ini dapat berkesinambungan" tambah Sugiarto.
Sementara itu Ketua Sedulur Hasto Kebumen, Hartono mengatakan, ia berharap kegiatan serupa dapat terus berkelanjutan didaerah lain terutama di daerah pegunungan yang mulai gundul. "Saat ini banyak hutan yang gundul, untuk itu kami berharap kegiatan ini iuga bisa mendukung pemerintah untuk reboisasi hutan agar terjaga manfaatnya dikemudian hari," katanya.(fur/pri)
