• Berita Terkini

    Selasa, 19 November 2019

    Wabup Kebumen Pimpin Pernikahan Alumni IPDN

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Pernikahan dengan menggunakan prosesi upacara kesatuan bukan hanya dilakukan oleh Kepolisian dan Militer saja. Upacara tersebut juga dilakukan oleh Korps Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).

    Ini terlihat pada pernikahan Dhimas Widhi Nugroho SSTP dengan Arninda Dewi Pratidina AMd Keb. Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Kebumen Arif Sugianto  memimpin pernikahan dengan upacara Purna Praja Dharma Astha Brata di yang dilaksanakan di Gedung Setda Kebumen, Sabtu (16/11/2019).

    Akad nikah kedua mempelai dilaksanakan di Masjid Agung Kebumen. Sedangkan resepsi  dilakukan di hari yang sama di Gedung Setda Kebumen. Dhimas Widhi Nugroho SSTP merupakan putra dari pasangan Tatok Sutarto dan Dra Hj Siti Alfiah Anggriani MM. Sedangkan Arninda Dewi Pratidina merupakan Putri dari Iptu Susilo Handoko SH dan Ipda Sri Eningsih.

    Dalam prosesi upacara Purna Praja Dharma Astha Brata tersebut membentuk formasi Bintang Asta Brata. Prosesi ini merupakan tradisi korps praja IPDN dalam mengantar sekaligus memberikan penghormatan kepada Purna Praja yang akan melangkah memasuki lembaran kehidupan rumah tangga.

    Dari berbagai sumber menjelaskan, prosesi Dharma Astha Brata memiliki arti sebagai simbol pembekalan bagi purna praja sebagai Abdi Negara dan Abdi masyarakat. Astha Brata merupakan wejangan yang berisikan delapan laku dan delapan perbuatan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin berjiwa pamong praja.

    Wakil Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto SH dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan selamat kepada kedua mempelai. Pihaknya juga mendoakan agar rumah tangga yang dijalani oleh kedua mempelai dapat sakinah mawaddah warohmah. “Selamat menempuh hidup baru. Semoga dikaruniai keturunan yang dibanggakan oleh agama dan negera serta orang tua,” katanya.

    Sementara itu Dra Hj Siti Alfiah Anggriani MM menyampaikan setelah melangsungkan akad nikah di Masjid Agung Kebumen kedua mempelai menuju Gedung Setda dengan kendaraan Bus tronton Sumber Alam. Adapun keluarga menggunakan Bus antik keluaran tahun tahun 1962.

    Pihaknya juga berpesan agar anaknya yang telah dibesarkan melalui pendidikan kedinasan IPDN Bandung dapat meneruskan cita-cita ibunya dan menghargai jerih payah kerja bapaknya di Sumber Alam. “Mikul duwur mendem Jero kedua orang tuanya. Kami berharap anak-anak bisa berkarier sampe puncak sebagai pamong praja dengan lancar dan selamat. Bahagia lahir batin dunia akherat, sakinah mawadah warohmah,” ucapnya, sembari menambahkan Dhimas kini menjadi pegawai di Bappeda Propvinsi  Jawa Tengah. Sedangka Ninda sebagai bidan di RS Dr Sudirman Kebumen.(jpnn)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top