Mislun, warga RT 03 RW 04 Dukuh Prapatan Desa Penimbun dan Nomor Urut 3 tersebut dilaporkan meninggal dunia setelah jatuh dari pohon, Minggu (3/11/2019). Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa mengenaskan itu terjadi Minggu sore sekitar pukul 17.30 WIB.
Camat Karanggayam Wikan Trisjunanto SSos dikonfirmasi terpisah membenarkan hal tersebut. Hanya, Wikan tidak menceritakan detail peristiwa tersebut.
Sebelumnya, Kabid Administrasi, Aparatur dan Kelembagaan Desa Bawono Andi Widodo menyampaikan pemungutan suara Pilkades dilaksanakan pada 5 November 2019. Masa kampanye dimulai 30 Oktober hingga 3 November. Adapun hari tenang jatuh pada 4 November.
Pilkades serentak kali ini diikuti oleh 54 desa di 21 Kecamatan. Jumlah calon sebanyak 164. Ini terdiri dari 150 laki-laki dan 14 calon lainnya perempuan. “Hingga kini panitia dan calon telah melaksakan tugasnya dengan baik,” tuturnya, beberapa waktu lalu.
Pada bagian lain, pengamanan Pilkades tahap 3 ini terus dilakukan. Polres Kebumen pun melaksanakan beberapa persiapan. Hal ini terkait dengan pengamanan jalannya pesta demokrasi di tingkat desa. Salah satu persiapan yang dilaksanakan Polres Kebumen Apel Gelar dan Pergesaran Pasukan kepada para personel pengamanan Pilkades.
Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan saat memimpin jalannya apel gelar mengemukakan ini dilaksanakan untuk mengecek kesiapan personel pengamanan berikut kelengkapan pengamanan. "Mari kita sukseskan Pilkades serentak tahap 3 tahun 2019 Kabupaten Kebumen, dan melaksanakan tugas pengamanan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," katanya kepada para peserta apel.
AKBP Rudy juga menjelaskan terkait Pilkades, Polres Kebumen menerjunkan 320 personel. Selain itu juga "dibackup" oleh Brimob Kutoarjo, Dalmas Resor Purworejo, Dalmas Resor Cilacap dan Dalmas Resor Banyumas. Para personel dari Brimob dan Resor tetangga akan standby kan di Mapolsek perbatasan saat pencoblosan.
Pilkades tahap tiga ini dilaksanakan di 21 Kecamatan sehingga hanya terdapat lima kecamatan yang tidak menggelar Pilkades. Ini meliputi Kecamatan Mirit, Prembun, Padureso, Rowokele dan Karangsambung. Dari 154 calon Kades, 23 diantaranya merupakan petahana.
Saat disinggung mengenai kerawanan, AKBP Rudy mengungkapkan hasil pantauan Polres Kebumen masih berjalan kondusif. "Tidak ada TPS rawan. Semoga kondusif. Kami bersama dengan instansi terkait, bersinergi melakukan patroli bersama. Sejauh ini berjalan aman," ucapnya. (mam)
