Tercatat enam bakal calon mundur dengan berbagai alasan kepada panitia pemilihan kepala desa.
Kepala Dispermades PPPA Kebumen Frans Haidar menyampaikan bakal calon yang mengikuti seleksi tambahan hanya 28 orang saja. Ini dari total undangan 34 peserta. Dimana enam peserta telah mengundurkan diri sebelum dilaksanakan seleksi tambahan tersebut.
Kendati demikian, Frans tidak menjelaskan secara detail alasan masing-masing peserta mundur tersebut. "Beberapa peserta mundur dengan berbagai alasan," katanya di sela-sela seleksi.
Adapun bakal calon yang mundur tiga diantaranya dari Desa Lajer Kecamatan Ambal. Dengan demikian bakal calon di Desa Lajer kini tinggal tersisa tiga peserta. Selain itu tiga lainnya dari Desa Patemon Kecamatan Gombong. Sehingga tersisa lima peserta.
Sedangkan tiga desa lain, Desa/Kecamatan Pajagoan dengan tujuh peserta, Desa Ori Kecamatan Kuwarasan dengan tujuh peserta dan Desa Wonorejo Kecamatan Karanganyar enam peserta. "Dari seleksi ini akan diambil lima calon terbaik. Adapun desa yang balonnya kurang dari lima peserta secara otomatis ditetapkan sebagai calon," ungkapnya.
Terkait materi seleksi tertulis, lanjutnya, ini terdiri dari berbagai materi. Ini meliputi Pancasila dan Undang-undang Dasar. Selain itu yakni terkait pemerintahan daerah dan desa. Adapula materi Bahasa Indonesia serta pengetahuan umum. Hasil seleksi sendiri akan diumumkan pada hari ini Selasa (15 /10). “"Hari besok (hari ini) sekaligus pengundian nomor urut calon," imbuhnya.
Ketika disinggung mengenai desa yang memperpanjang masa pendaftaran, Frans menyampaikan hingga kini telah ada pendaftar lain. Desa Jabres Kecamatan Sruweng sebelumnya hanya memiliki satu calon saja. Namun kini telah ada dua orang yang mendaftarkan diri.
Di sela-sela seleksi tertulis, Bupati Kebumen H Yazid Mahfudz menyempatkan diri untuk meninjau seleksi. Dalam peninjauan tersebut, Bupati turut didampingi Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Kasdim 0709 Kebumen Mayor Chb Dapotma Pandiangan, Frans Haidar, Kepala Kantor Kesbangpol Nur Taqwa Setiyabudi. Hadir pula Kabag Humas Budhi Suwanto, Kabag Tata Pemerintahan Agus Susanto, para camat yang desanya mengikuti seleksi tambahan.
Dalam kesempatan itu, Bupati H Yazid Mahfudz meminta kepada para kades maupun pendukungnya untuk ikut serta menjaga kondusifitas. Sehingga Pilkades dapat berjalan aman dan lancar. Bupati juga mengharapkan, pihak keamanan dalam hal ini kepolisian dan TNI ikut berperan mengontrol dan mengawasi Pilkades agar berjalan dengan baik. "Harapannya Pilkades ini dapat menghasilkan kepala desa yang mampu membangun dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki masing-masing desa," ucapnya. (mam)
