• Berita Terkini

    Senin, 30 September 2019

    Mahasiswa Harus Siap Hadapi Era Society 5.0

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Kebumen menggelar stadium general. Ini dilaksanakan dengan menghadirkan Sekjen Kementrian Agama Prof Phil Nurkholis Setiawan. Dalam kesempatan tersebut mahasiswa IAINU Kebumen diharapkan siap Challenge di Era Society 5.0.

    Kegiatan kuliah perdana tahun akademik 2019/2020 ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kebumen Panut MPd I. Selain itu hadir pula Pengurus PCNU,  Sekretaris Pembina Yayasan berikut jajaranya. Acara juga dihadiri oleh kepala sekolah dan madrasah serta 450 mahasiswa baru S1 dan dosen.

    Dalam paparanya Nurkholis menyampaikan akan pentingnya perguruan tinggi dalam penguatan penelitian. Ini guna menjembatani antara kemajuan teknologi informasi dan pengembangan masyarakat. Dia berharap lulusan IAINU Kebumen dapat memanfaatkan society 5.0 sebagai challenge dalam strategi belajar dan membangun personal branding. “Dengan demikian lulusan IAINU akan menjadi lulusan yang dicari pengguna,” tuturnya.

    Rektor IAINU Kebumen Dr Imam Satibi MPdI dalam sambutanya menyampaikan pentinya mengintegrasikan antara revolusi industri 4.0 dan Sosiety 5.0. Jika keduanya disatukan maka tidak perlu khawatir generasi millenial akan tercerabut dari nilai-nilai kemanusiaan dan nilai sosial keagamaan. Diakui atau tidak paradigma revolusi industri 4.0 pada lokus produktivitas industri semata. Melalui Artificial intelegensi, digital, internet of think menjadi tujuan dari peningkatan mutu. “Persiapan ini sangat penting, agar para siswa nantinya mampu menghadapi setiap tantangan zaman,” terangnya.

    Jika hal ini dibiarkan, lanjutntnya,maka manusia akan lupa dengan nilai-nilai sosial dan agama. Untuk itu merespon hal tersebut IAINU Kebumen ingin memadukan kompetensi digital informatika dan spiritual kemasyarakatan dalam akademik atmosfier kampus.

    “Tugas perguruan tinggi dalam era 5.0 adalah memasarkan pendidikan tinggi sampai ke pucuk gunung dan pedesaan. Masyarakat pinggiran harus diberi hak yang sama untuk maju dalam aksebelitas pendidikan tinggi. Bagaimana menekan biaya kuliah yang terjangkau, itulah menjadi tanggungjawab perguruan tinggi,” tegasnya.

    Selain stadium general dalam acara tersebut di selipkan pemberian hadiah berprestasi dari BNI Kebumen. Penyerahan hadiah berupa uang tabungan diberikan kepada tujuh mahasiswa berprestasi. Pemberian hadiah diaksanakan langsung oleh Pimpinan BNI Kebumen Agung Ibat.(mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top