• Berita Terkini

    Senin, 30 September 2019

    Kader NU Buluspesantren Diminta Perangi Hoax

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Kader Nahdlatul Ulama (NU) diminta turut serta menjaga persatuan dan kesatuan serta keutuhan NKRI. Salah satunya dengan bijaksana dalam menyikapi banjir informasi di era digital seperti saat ini. Ini penting untuk menghindari berita-berita hoax yang berpotensi memecah belah persatuan bangsa dan negara.

    Hal itu disampaikan  Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto di hadapan ratusan kader NU dalam acara  Pendidikan Kader NU Angkatan ke-4 yang digelar di MI KHR Ilyas, Kompleks Masjid At Taqwa Dukuh Mentaun, Desa Maduretno, Buluspesantren, Sabtu (28/9/2019). Dalam kesempatan itu, ada 179 kader NU setempat yang mengikuti Pendidikan Kader NU Angkatan ke-4 tersebut.

    Selain Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, hadir juga Ketua Tanfidyah MWC NU Buluspesantren KH M Saefudin, Ketua Syuriah MWC NU Buluspesantren Farhan Amruni, serta pengasuh Masjid At Taqwa Buluspesantren KH Habib Al Badar SHi. Tampak juga, Ketua Tanfidyah PCNU Kebumen Drs Dawamudin Masdar MAg dan Forkopimcam Kecamatan Buluspesantren.

    Wakil Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, dalam sambutannya mengaku sangat mengapresiasi kegiatan Pendidikan Kader NU sebagai modal utama pembentukan karakter. Kegiatan semacam ini juga penting untuk menambah wawasan  kader NU. 

    Wabup Arif meminta Kader NU makin mempersolid persatuan.  “Saya berharap kekompakan warga Nahdlatul Ulama yang sering silaturahmi seperti ini akan terus dan terjaga,” ungkapnya.

    Wabup Arif bahkan punya pesan khusus kepada para kader NU untuk dapat bersama elemen yang lain turut berperan aktif dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, salah satunya dengan bijak menyikapi segala informasi dan memastikan kebenaran sebuah berita untuk menghindari berita hoax yang akan mengancam kondusifitas masyarakat. Terlebih pada era keterbukaan dimana masyarakat bisa mengakses segala sesuatu dengan mudah.

    “Harus tabbayun dulu ketika mendengar sebuah berita, dipastikan kebenarannya pada pihak yang bisa dimintai keterangan seperti kepolisian misalnya. Atau narasumber yang jelas,” tegas Arif.

    Selain itu Wabup juga mengingatkan pentingnya mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Dikatakanya hal itu penting dikarenakan dengan jelas bahwa Pancasila adalah final untuk kita semua sebagai dasar negara. "Dan itu yang merumuskan adalah para ulama dan negarawan dimana mereka mempertimbangkan kondisi bangsa Indonesia,” pesan Wabup Arif.

    Sementara itu, Ketua Tanfidyah PCNU Kebumen Drs Dawamudin Masdar MAg dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengkaderan di tubuh Nahdlatul Ulama sangat penting. Ia  juga menyampaikan agar kader-kader NU senantiasa menjaga loyalitasnya kepada NKRI serta  berperan aktif menjaga kondusifitas dan kerukunan dalam bermasyarakat.
     “Mudah-mudahan perkembangan NU di Buluspesantren dan Kabupaten Kebumen semakin bagus,” ujarnya. (fur)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top