Hingga kemarin sore menjelang malam, Surat Keputusan Pemberhentian Anggota DPRD lama dan Pengangkatan Anggota DPRD baru belum turun.
Kecemasan semakin meningkat dengan diterimanya kabar bahwa di beberapa kabupaten lain, pelantikan Anggota DPRD terpaksa ditunda. Alasannya yakni karena SK belum turun dari gubernur.
Panitia pelantikan pun khawatir jika penundaan pelantikan terjadi di kabupaten berselogan Beriman ini.
Semua persiapan telah dilaksanakan. Undangan juga sudah disebar ke beberapa pihak. Bahkan beberapa keluarga anggota DPRD terpilih telah menyewa kendaraan untuk mengatar ke pelantikan. Jika sampai terjadi penundaan hal ini tentunya sangat tidak diharapkan.
Bahkan, DPRD sempat menggelar konferensi pers dengan awak media, Senin siang kemarin. Saat itu, Kabag Humas DPRD Kebumen Drs Agus Septadi, menyampaikan pelantikan masih menunggu SK dari Gubernur.
"Hingga kini SK belum turun dari Gubernur. Kini Sekretaris DPRD tengah menghadap Sekda Kebumen H Ahmad Ujang Sugiono SH terkait hal tersebut," kata Kabag Humas DPRD Kebumen Drs Agus Septadi didampingi Kassubag Publikasi dan Dokumentasi Rusta Nurhayati, Senin (12/8) saat jumpa pers di DPRD Kebumen.
Bupati Kebumen H Yazid Mahfudz sempat ikut khawatir pelantikan DPRD Terpilih harus ditunda. Bahkan, secara khusus, Bupati menginstruksikan Kabag Tapem berangkat ke Semarang untuk menjemput SK. Pada Senin malam pukul 21.30 WIB, kepastian itu datang. “Malam ini sedang diambil oleh Kabag Tapem. Mudah-mudahan malam ini sudah klir,” katanya.
Sekda Kebumen H Ahmad Ujang Sugiono SH juga menyampaikan hal yang sama. Yakni Kabag Tapem Masih menunggu Gubernur Jawa Tengah untuk tanda tangan SK.
Penundaan pelantikan memang bakal sangat merepotkan. Mengingat, persiapan sudah dilakukan. Beruntung, pelantikan dapat berlangsung tepat waktu pada hari ini. (mam/cah)
