 |
| ISTIMEWA |
Ini setelah menjadi Desa Wisata Adiluhur Kecamaan Adimulyo Juara 1 Festival Desa Wisata 2019 yang diselenggarakan oleh Disporawisata Kabupaten Kebumen di bulan April lalu. Sebelumnya Desa Wisata Adiluhur Kecamaan Adimulyo juga sukses menjadi Juara 2 Lomba Apresiasi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Provinsi Jawa Tengah 2018 di Brebes.
Keberhasilan meraih juara 2 tak menyurutkan semangat Desa Wisata Adiluhur Adimulyo untuk terus berinovasi. Berbagai kesiapan telah dilakukan oleh Disporawisata Kebumen salah satunya dengan melakukan pembinaan secara rutin terhadap para pelaku wisata dan masyarakat Desa Wisata Adiluhur yang akan berangkat menuju Semarang.
Seperti diketahui Desa Wisata Adiluhur adalah Desa Wisata yang sudah dirintis sejak tahun 2012 oleh Paguyuban Mas dan Mbak Duta Wisata Kebumen. Terdapat berbagai obyek wisata edukasi yang dirintis dan dikembangkan seperti Taman Reptil Adiluhur (TARA), Kampung Wisata Inggris Kebumen (KWIK).
Agrowisata Berbahasa Inggris, dan yang terbaru adalah Museum Desa Adiluhur yang dikembangkan dari Dana Bankeu Provinsi melalui Dispermades P3A Kebumen. Berbagai paket wisata edukasi juga dihadirkan dengan model pemberdayaan masyarakat berbahasa Inggris. Dimana ada 25 orang Ibu-Ibu binaan Pokdarwis KWIK Berkah Mandiri Desa Wisata Adiluhur yang dilatih berbahasa Inggris secara gratis oleh Paguyuban Mas dan Mbak Duta Wisata Kebumen.
“Setiap Hari Senin dan Jumat pagi, Desa wisata unggulan di Kebumen ini juga dapat dilihat secara online dimana website tersebut merupakan website yang dikembangkan oleh salah satu Perguruan Tinggi relasi dari Desa Wisata Adiluhur yaitu IT Telkom Purwokerto,” tutur Pendiri Kampung Wisata Inggris Kebumen Novanda Alim Setya Nugraha SS MHum.
Disporawisata sendiri sudah jauh-jauh hari melakukan pembinaan dan persiapan yang matang. Pasalnya tahun 2018 lalu, di ajang yang sama Kebumen meraih Juara Harapan III yang mana diwakili oleh Desa Wisata Maduretno, Buluspesantren. “Selama di Semarang Desa Wisata Adiluhur akan berkompetisi dengan 35 desa wisata unggulan dari 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah,” ucap selaku Kabid Pemasaran Disporawisata Unggul Winarti SH MS. (mam)
