 |
| Saefur Rohman / Kebumen Ekspres |
Kegiatan sosialisasi mengenai program JKN-KIS yang digelar di gedung pertemuan Desa Tlogopragoto Kecamatan Mirit, itupun disambut antusias ratusan warga. Acara BPJS turun kampung ini dihadiri seacara langsung oleh Deputi Direksi Operasional Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Mahat Kusumadi, yang juga pria kelahiran asli Desa Tlogopragoto Kecamatan Mirit.
Deputi Direksi Bidang Operasional Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Mahat Kusumadi, mengungkapkan program turun kampung ini tak lepas dari kepedulian dirinya sebagai putra Desa Tlogopragoto untuk turut serta mensosialisasikan program JKN-KIS. Acara itu juga dimaknainya sebagai ajang tali silaturahmi.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih terhadap warga Desa Tlogopragoto yang sudah menyempatkan waktunya untuk dapat bersama melakukan pemahaman menganai program JKN-KIS, dalam kesempatain ini kami mengajak warga untuk bisa mengetahui penggunakan hak dan kewajiban dalam kesertaan BPJS," katanya.
Mahat Kusumadi menjelaskan program ini sudah diresmikan sejak tahun 2014. Program JKN KIS ini dinilai telah banyak dirasakan manfaatnya terhadap masyarakat. Dengan Slogan Gotong Royong Semua Tertolong menjadi dasar program ini dapat berjalan dengan baik.
"Slogan ini dapat digambarkan bahwa orang sehat dapat memberikan sedekah mereka terhadap saudara kita yang lain yang sedang tertimpa musibah sakit sehingga saudara kita yang sakit tersebut dapat tertolong dengan selamat, sehat dan aman," katanya.
Selain itu menurutnya ada tiga alasan yang mendasari Program JKN-KIS ini yaitu pertama protection atau perlindungan, Gotong Royong, dan Patuh sebagai warga negara Indonesia. Acara ini mendapat antusias penuh dari warga Desa Tlogopragoto. Pada kedempatan itu juga dilakukan penyerahan Organization Sosial Responsibility (OSR) yang berupa alat olah raga voli dan bola sepak kepada Desa Tlogopragoto yang saat ini sedang mengikuti kompetisi olahraga se-Kecamatan Mirit.
Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kebumen Wahyu Giyanto, dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan hak dan kewajiban menjadi peserta JKN KIS termasuk arti penting menjadi peserta JKN KIS sehingga hal ini memudahkan pencapaian UHC (Universal Health Coverage) yang sudah dicanangkan tahun ini bersama pemerintah daerah Kebumen.
Lebih lanjut masih kata Wahyu pihaknya juga memberikan support atas terselenggaranya acara ini, karenanya hal itu didasari banyaknya warga masyarakat Kabupaten Kebumen masih belum paham betul mengenai Program JKN-KIS, bagaimana pelayanan difasilitas kesehatan terlebih bagaimana menggunakan aplikasi Mobile JKN.
"Saat ini masyarakat masih butuh penjelasan secara langsung dan jelas mengenai Program JKN-KIS ini karena program ini sangatlah dibutuhkan masyarakat. Kami harap masyarakat dapat paham betul mengenai Program JKN-KIS serta dapat menularkan pengetahuannya kepada sanak saudara serta tetangga yang tidak dapat hadir dalam acara ini," katanya.
Tak hanya itu dibekali pengetahuan Program JKN-KIS warga Desa Tlogopragoto diharapkan dapat meningkat setelah diselenggarakannya acara BPJS Kesehatan Turun Kampung. Selain itu adanya Mobile JKN saat ini warga masyarakat dapat merubah faskes dan menggunakan kartu digital dengan hanya instal aplikasi ini di smartphone.
Ratusan warga masyarakat turut hadir pada acara tersebut. BPJS Kesehatan Turun Kampung ini merupakam rangkaian dalam rangka memperingati HUT BPJS Kesehatan yang ke 51. Sebagai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
