• Berita Terkini

    Jumat, 14 Juni 2019

    Tiga Angka Lakalantas, 1 Meninggal di Lebaran 2019

    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) selama  lebaran di Kabupaten Kebumen mengalami penurunan signifikan  di tahun 2019. Di tahun ini, "hanya" ada 3 kecelakaan atau ada penurunan dibanding tahun sebelumnya yang 5 kasus.

    Itu artinya, terjadi penurunan 2 kasus lakalantas dibanding tahun sebelumnya. Namun demikian, satu orang meninggal dunia dalam lakalantas tersebut.

    "Jumlah kejadian (tahun 2019) sebanyak 3 kejadian yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia," kata Kapolres Kebumen, AKBP Robertho Pardede didampingi Kasatlantas, AKP Ahli Ahdiansyah pada paparan hasil analisa operasi Candi 2019 di Mapolres setempat, Rabu (12/6/2019).

    Catatan koran ini, angka lakalantas di tahun 2019 selama lebaran menurun dibanding tahun 2018 yang terjadi 5 kecelakaan. Namun, jumlah korban meninggal dunia pada arus balik mudik 2018 dan 2019 sama, yakni 1 orang. Kasus lakalantas selama lebaran di tahun 2018 dan 2019 itupun menurun dibanding tahun 2017 yang terjadi 8 lakalantas.

    Kapolres menyampaikan secara keseluruhan arus mudik dan balik di Kebumen 2019 relatif sangat lancar. Dalam kurun waktu 29 Mei hingga 9 Juni 2019 atau selama pelaksanaan operasi Candi, tidak terjadi kemacetan berarti di jalur mudik Kebumen.

    Terpantau 70.485 kendaraan melintas pada arus mudik pada kurun waktu 29 Mei sampai 5 Juni 2019. Rata-rata perharinya, 8.811 kendaraan. Sepeda motor masih mendominasi yakni 37.137 kendaraan, diikuti  mobil penumpang `9.428 kendaraan, bus 12.528 dan kendaraan beban 1392.

    "Puncak mudik di Kebumen terjadi pada 4 Juni, sebanyak 18.763 kendaraan didominasi sepeda motor sebanayk 9.063 kendaraan," kata Kapolres diamini Kasatlantas.

    Sementara, pada arus balik 6 Juni sampai 9 Juni 2019, sebanyak 62.237 kendaraan dengan rata-rata 15.560 perhari terpantau melintasi wilayah hukum Polres Kebumen. Cukup berbeda dengan arus mudik, bus penumpang mendominasi dengan jumlah 32.141 kendaraan. Diikuti sepeda motor mencapai 29.128 kendaraan, bus 682 kendaraan, dan kendaraan beban 286 kendaraan. "Puncak arus balik terjadi 8 Juni dengan kepadatan arus 16.593 kendaraan," kata Kapolres.

    Selain itu, Polres Kebumen melalui Satlantas juga mencatatkan adanya 237 pelanggaran lalu lintas yang ditangani dengan 57 tilang serta 180 teguran.

    Sementara untuk gangguan kamtibmas, Polres Kebumen mencatat 5 kasus dengan pengungkapan 4 kasus. Rinciannya, kasus pencurian dengan pemberatan, kasus narkoba, kasus penganiayaan, kasus persetubuhan di bawah umur serta pencurian sepeda motor (curanmor).

    Selain itu, dijumpai juga ada gangguan non pidana 4 kasus. Meliputi 1 orang meninggal akibat tertabrak kereta api di Kecamatan karanganyar, 1 kejadian orang tenggelam di saluran irigasi Kecamatan Ambal, kejadian meninggal  tertabrak kereta api di Kecamatan Prembun, orang meninggal tenggelam di laut Kecamatan Puring dan penemuan orang meninggal di Pantai Suwuk Kecamatan Puring.(cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top