 |
| FOTOILUSTRASI |
Pusdaplop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen melaporkan, gelombang pasang terjadi sejak Selasa dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WIB hingga pukul 09.30 WIB.
"Gelombang pasang terpantau 20-50 meter ke darat dengan tinggi gelombang 5-7 meter," demikian laporan BPBD Kebumen.
Tingginya gelombang membuat puluhan warung yang berada di bibir pantai Bocor, Desa Setrojenar, Kecamatan Buluspesantren rusak. Juga, Pantai Ambal, Kecamatan Ambal, sertai Pantai Criwik di Kecamatan Puring.
Di Kecamatan Ambal, sebanyak 30 warung yang terbuat dari bambu rusak berat. Sementara, di Pantai Bocor Desa Setrojenar, gelombang merusakkan 65 warung. Dua diantaranya rusak total. "Gelombang juga merusak satu pos pantauan, " demikian BPBD.
Adapun di Pantai Criwik, Puring, 20 warung rusak.
Hingga saat ini, Selasa siang, para pedagang mulai merapikan tenda dan warung yang rusak akibat dihantam ombak. Sementara, di obwis tersebut masih dipadati wisatawan. Situasi terkini, gelombang pasang mulai mereda dengan ketinggian 3 – 5 m dengan jarak luncur 20 – 30 m ke dari darat. Kejadian ini sudah dilaporkan kepada Bupati dan Wakil Bupati Kebumen.
BPBD Kebumen juga menghimbau warga masyarakat yang berada di pantai tetap waspada. (cah)
