• Berita Terkini

    Senin, 20 Mei 2019

    Ramadhan, Omset Pengusaha Rental Menurun

    fotosaefur/ekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Datangnya bulan Ramadhan malah menjadi sepi orderan bagi para pengusaha rental kendaraan. Ini lantaran banyak warga memilih tidak banyak bepergian saat bulan suci ini.

    Penasihat Paguyuban Rental Kebumen (PRK), Juniadi Prasetya SE, menyampaikan, kondisi tersebut sudah menjadi siklus tahunan. Setiap bulan puasa, peminat rental bisa menurun hingga 50 persen.

    "Pada bulan puasa saat ini kondisi pengusaha rental mobil atau mini bus cenderung surut pasalnya jarang masyarakat berpergian luar kota saat bulan ramadhan," katanya di sela acara santunan dan buka bersama yang digelar Paguyuban Rental Kebumen (PRK) di Ballroom Mexolie Hotel Kebumen, Minggu (18/5/2019).

    Meski begitu, Juniadi optimis, rental bakal kembali diminati masyarakat. Biasanya, menjelang lebaran, situasi kembali normal bahkan meningkat

    "Biasanya H -5 lebaran orderan sewa mulai meningkat hingga lebaran H+10, saat lebaran untuk harga sewa biasanya naik," katanya.

    Sementara itu, PRK kemarin menyantuni 100 anak yatim dan kaum duafa. Anak-anak  dari Yayasan Al Hikmah Indonesia  Desa Arjomulyo Rt 3 RW 3 Kecamatan Adimulyo itupun terlihat bergembira dapat berbuka puasa hotel yang megah.

    Juniadi Prasetya mengatakan kegiatan buka bersama dan santunan anak yatim itu sebagai bentuk solidaritas para anggota PRK dalam rangka membantu para anak yatim dan kaum duafa.  "Kegiatan ini kami baru pertama kali sebagai bentuk wujud kebersamaan kami membantu sesama," katanya.

    Ketua Paguyuban Rental Kebumen (PRK) Ismanto, mengatakan sejauh ini paguyuban rental kebumen baru memiliki 15 anggota. Dari sejumlah anggota itu diharapkan akan terus solid saling membantu satu sama lain, serta menjaga keamanan dan sharing akan kendala.

    "Kedepan kita beraharap terus kompak, kami saling menjaga, untuk antisipasi bersama jika terjadi penggelapan kendaraan atau kriminalitasi kepada anggota, dan mudah - mudahan bisa membuat acara santunan dengan jumlah yang lebih besar," katanya.(fur)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top