![]() |
Saefur Rohman / Kebumen Ekspres |
Ketua PMI Kebumen, Sabar Irianto, melalui Komandan Korps Sukarela PMI Kebumen, Bandriyo mengatakan, kegiatan pelatihan dilaksanakan 6 April sampai 28 April 2019. Ini juga sebagai proses rekrutmen relawan PMI Kebumen. Harapannya, para relawan sudah memiliki bekal yang cukup bila suatu saat nanti mereka diterjunkan ke tempat bencana.
Dalam pelatihan ini, para calon anggota KSR mendapat materi baik teori dan praktik tentang kepalangmerahan. Diantaranya, Gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional, HPI, organisasi PMI, caracter building, peran KSR dalam organisasi, perawatan keluarga, RFL, kesehatan remaja, pertolongan pertama, program berbasis masyarakat, pengantar manajemen bencana, assesment, logistik, dapur umum, penampungan sementara, kepemimpinan, wash, simulasi bencana.
"Dari materi itu diberikan secara bertahap dengan dampingan dan penjelasan dari fasilitator PMI," ujar Bandriyo, kemarin (8/4/2019).
Bandriyo berharap, Diklat 120 jam bisa memberikan pemahaman tentang kepalangmerahan bisa menyiapkan anggota relawan baru agar dapat memahami tugas dan fungsinya dalam bidang kepalangmerahan dan kemanusiaan.
"Diklat ini juga untuk menyiapkan anggota relawan yang siap dimobilisasi oleh PMI dalam menjalankan tugas kemanusiaan," kata Bandriyo.(fur)
Dalam pelatihan ini, para calon anggota KSR mendapat materi baik teori dan praktik tentang kepalangmerahan. Diantaranya, Gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional, HPI, organisasi PMI, caracter building, peran KSR dalam organisasi, perawatan keluarga, RFL, kesehatan remaja, pertolongan pertama, program berbasis masyarakat, pengantar manajemen bencana, assesment, logistik, dapur umum, penampungan sementara, kepemimpinan, wash, simulasi bencana.
"Dari materi itu diberikan secara bertahap dengan dampingan dan penjelasan dari fasilitator PMI," ujar Bandriyo, kemarin (8/4/2019).
Bandriyo berharap, Diklat 120 jam bisa memberikan pemahaman tentang kepalangmerahan bisa menyiapkan anggota relawan baru agar dapat memahami tugas dan fungsinya dalam bidang kepalangmerahan dan kemanusiaan.
"Diklat ini juga untuk menyiapkan anggota relawan yang siap dimobilisasi oleh PMI dalam menjalankan tugas kemanusiaan," kata Bandriyo.(fur)
Berita Terbaru :
- 8.523 Kades dan Lurah se-Jateng Antusias Sambut Peluncuran Koperasi Merah Putih
- Ahmad Luthfi Optimistis 50% Koperasi Merah Putih di Jateng Beroperasi pada 2025
- Demi Ekonomi Keluarga, Program Magang ke Negeri Sakura menjadi Asa Para Pemuda
- Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja, Pemprov Jateng Seleksi Ratusan Peserta Magang ke Jepang
- Pariwisata Olahraga di Jateng Terus Menggeliat, Perekonomian Meningkat
- Ahmad Luthfi Sebut Transaksi Soloraya Great Sale 2025 Sudah Tembus Rp7 Triliun
- Ditinjau Ahmad Luthfi dan Zulkifli, Inilah Potensi Ekonomi KDMP Sumbung Boyolali