 |
| IMAM/EKSPRES |
Semakin berkembangnya teknologi – teknologi di dunia Industri otomotif akhir-akhir ini bermunculan mobil-mobil canggih. Mobil dengan teknologi canggih itu bekerjanya sangat tergantung dari Aki (accu). Dalam hal ini Aki adalah salah satu komponen vital bagi sebuah kendaraan. Selain berfungsi untuk menghidupkan mesin pada saat awal start, aki juga berfungsi unuk menyuplai tegangan listrik ke semua komponen pada sistem sebuah kendaraan.
“Ini terutama pada kendaraan yang sudah menggunakan sistem injeksi. Pada sistem pengendalian bahan bakarnya, pasti membutuhkan suplai arus listrik yang terus-menerus dan stabil agar performa kendaraan tersebut tetap bisa berjalan dengan optimal,” tuturnya, saat ditemui Ekspres, Selasa (19/3/2019).
Dijelaskannya, kini sesuai perkembangan teknologi, mobil bekerjanya sangat tergantung pada aki. Aki untuk mensuplay hampir semua sistem yang ada pada kendaraan, antara lain, Motor Starter, ECU/PSM/ECM, Injector, Foel Pump, Electric Lamp, Mirror dan sebagainya. Ini membuat pemakaian aki semakin maksimal, yang tentu saja dapat mengakibatkan aki menjadi cepat rusak atau soak. “Aki (accu) hanya akan mampu bertahan (normal) antara 1,2 – 1,5 tahun. Kondisi ini tentu akan menjadi permaslahan sendiri bagi pengguna kendaraan roda empat,” paparnya.
Khakim yang merupakan pengembang inovasi itu menjelaskan aki yang bekerjanya tidak lagi normal, sangat berpengaruh pada kinerja mesin (engine). Pembakaran bahan bakar kurang sempurna. Tenaga mesin berkurang. BBM boros, lampu-lampu menjadi kurang terang dan audio mobil suarana kurang jernih. “Untuk mengatasi hal tersebut, dibutuhkan sebuah alat yang berfungsi untuk membantu kerja aki. Sehingga aki tidak terlalu berat dalam melakukan pekerjaannya dan aki akan menjadi lebih awet,” tegasnya.
Salah satu solusinya yakni dengan memasang ERFI. Alat kecil ini memiliki empat fungsi utama yakni Long Life Accumulator, Voltage Stabilizer, Stabilizer Performance Engine dan Reduce Noise Voltage. “Fungsinya ERFI untuk mempertahankan Umur Aki, menstabilkan tegangan kerja, menstabilkan performa mesin dan meredam Noise Tegangan (voltage resonansi) yang diakibatkan oleh putaran mesin,” ungkapnya.
Khakim menambahkan ERFI juga dilengkapi dengan lampu indikator. Itu untuk mengetahui Kondisi tegangan aki yang Normal maupun Tidak Normal. Ini melalui dua indikator led Hijau dan Merah. (mam)
