• Berita Terkini

    Kamis, 14 Februari 2019

    Tiga Orang Disebut Bakal Nyalon Wabup Lewat Demokrat

    Joko Budi Sulistyanto
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Ketua DPC Partai Demokrat Kebumen Joko Budi Sulistyanto menegaskan sejak dibukanya penjaringan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacalon Wabup) pada Senin (11/2/2019) lalu, hingga kemarin (13/2/2019), telah terdapat tiga orang yang menyatakan siap mendaftarkan diri. Salah satu diantaranya Arif Widodo salah satu wartawan di Kabupaten Kebumen.

    “Sudah ada tiga yang menghubungi kami, kemungkinan jumlahnya akan bertambah,” ujar Joko, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (13/2) .

    Joko menambahkan, dari tiga orang tersebut salah satunya Arif Widodo, jurnalis yang sehari-hari bertugas di Kota Beriman ini. Namun demikian, Joko mengatakan, baik Arif maupun calon yang lain baru mendaftarkan diri sebatas lisan.  Joko menegaskan, penjaringan Balon Cawabub harus mengikuti mekanisme dan aturan yang ada. Untuk itu semua Bacalon Wabup harus mendaftarkan diri sesuai ketentuan yang berlaku. Atau dengan kata lain, mendaftar dengan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.

    Dijelaskannya, proses penjaringan dilaksanakan guna mengisi kekosongan jabatan. Untuk itu Partai Demokrat baru membahas dan melaksanakan proses penjaringan tentunya setelah bupati resmi dilantik. “Logikanya ini kan untuk mengisi jabatan yang kosong yakni wakil bupati,” katanya.

    Joko menjelaskan penjaringan dilaksanakan untuk memberi kesempatan bagi putra-putri terbaik daerah. Pihaknya berharap agar kesempatan tersebut dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Setelah ada penjaringan pihaknya juga akan melakukan fit and proper test. Ini untuk mengerucutkan menjadi dua nama.

    Langkah selanjutnya akan disondingkan dengan partai pengusung lainnya. Pihaknya menekankan agar calon yang terjaring nanti benar-benar bersih serta memiliki komitmen yang kuat untuk menata Kebumen lebih baik. “Ini juga untuk memfasilitasi masyarakat baik perorangan, kelompok atau organisasi yang akan turut serta berkompetisi. Asal memenuhi persyaratan tentunya dapat mendaftar,” paparnya.

    Pihaknya menambahkan sejak dibukanya proses penjaringan tersebut, masyarakat sangat menyambut baik. Beberapa diantaranya mendukung proses penjaringan yang dilaksanakan oleh Partai Demokrat. Adanya penjaringan ini juga untuk menepis anggapan bahwa partai tidak memberi kesempatan. “Kami terbuka dan kami memberi kesempatan seluas-luasnya. Untuk itu kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan baik. Namun jangan salahkan partai jika sudah memberi kesempatan tetapi tidak dimanfaatkan dengan baik,” ucapnya.

    Terpisah, Ketua DPC Partai Gerindra Kebumen, Agung Prabowo mengatakan, proses penjaringan calon wakil Bupati memang tengah dan terus berjalan. Saat ini, para partai pengusung terus melakukan komunikasi politik dalam rangka mencari figur yang terbaik dan pantas duduk sebagai AA2 (Wakil Bupati) pendamping Bupati Yazid Mahfudz.

    Sejauh ini, para parpol pengusung telah sepakat untuk mengisi kekosongan Wakil Bupati. Gayung bersambut, Bupati Yazid pun sepakat posisi wakil akan diisi. Praktis, kini tinggal menunggu proses berjalan. "Saya kira semuanya setuju bahwa wakil bupati harus diisi," kata pria yang juga Ketua Pelaksana Ketua DPRD Kebumen tersebut.

    Dan, Agung mengatakan, setiap warga negara tanpa terkecuali memiliki hak yang sama untuk mencalonkan diri sebagai Wabup.  "Namun tentunya harus melalui mekanisme yang sudah ditentukan. Yakni melalui partai politik," katanya.

    Seperti diketahui, posisi jabatan Wakil Bupati Kebumen saat ini kosong menyusul dilantiknya Wakil Bupati Yazid Mahfudz sebagai Bupati per 1 Februari 2019 kemarin. Yazid sendiri dilantik Bupati Kebumen sisa masa jabatan 2016-2021 karena Bupati sebelumnya, Mohammad Yahya Fuad tersandung perkara dengan KPK dan dinayatakan bersalah oleh Pengadilan Tipikor Semarang.
    Sesuai regulasi, Pemkab Kebumen masih punya siswa waktu untuk melakukan pengisian jabatan wabup karena sisa masa jabatan Bupati lebih dari 18  bulan. Itu artinya, ada waktu hingga September 2019 mendatang atau tersisa sekitar 6 bulan lagi untuk mengisi posisi orang nomor dua di Kabupaten Kebumen ini.
    Sebelumnya, Yazid Mahfudz kepada media mengatakan, pihaknya menyerahkan soal pengisian wabup ini kepada partai pengusung. Yakni  Gerindra, PKB, PAN dan Demokrat. Namun demikian, Yazid mengaku telah memiliki kriteria sendiri. Diantaranya, terlibat Pilkada secara langsung, figur yang sudah dikenal masyarakat dan pastinya mendukung program Kebumen Bangkit yang kini tengah digencarkan Kabupaten Kebumen. (mam)



    Berita Terbaru :


    Scroll to Top