Puluhan peserta mengikuti aksi peduli lingkungan ini. Mereka berasal dari unsur TNI Angkatan Laut, Banser, nelayan dan masyarakat yang kebetulan berada di Pantai Logending. Menyisir pantai, mereka memungut sampah di sepanjang pesisir. Dalam mengangkut sampah, petugas juga membawa Viar untuk membawa sampah ke tempat pembuangan.
Kasat Polairud Iptu Kawan Pandjaitan mengatakan, aksi bersih sampah ini sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, khususnya di kawasan pantai Logending. Banyaknya sampah, apalagi non organik, menurutnya dapat membahayakan hewan laut seperti ikan dan kura-kura.
"Dulu pernah ditemukan kura-kura yang dihidungnya ada sampah plastik, tentu sangat membahayakan keselamatan hewan itu," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Iptu Kawan juga mengajak seluruh pihak untuk menjaga ekosistem darat maupun laut. Salah satu yang dapat dilakukan yaitu dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat.
Terlebih, bagi nelayan dan pengunjung pantai untuk tidak membuang sampah di laut.
"Minimal tidak membuang sampah sembarangan. Kegiatan ini akan rutin dilakukan setiap tahun," katanya.
Sementara itu, Anggota TNI AL yang bertugas di Pantai Logending Pelda Naswan mengungkapkan, kegiatan bersih pantai yang diinisiasi Polairud sangat baik. Menurutnya, program ini semestinya dirutinkan khususnya di daerah pantai di Kebumen. Selain menjaga kebersihan, keterlibatan masyarakat secara tidak langsung juga meningkatkan kepedulian masyarakat.(cah)
