• Berita Terkini

    Selasa, 26 Februari 2019

    Guru di Kebumen Belajar Pasar Modal dan Trading

    IMAM/EKSPRES 
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-STIE Putra Bangsa menyelenggarakan Pelatihan Pasar Modal dan Trading Online bagi Guru Ekonomi se-Kabupaten Kebumen. Acara ini terselenggara atas kerjasama Bursa Efek Indonesia (BEI), STIE Putra Bangsa, dan Phintracho Sekuritas. Kegiatan dilaksanakan di Aula Ronggowarsito STIE Putra Bangsa, Senin (25/2/2019).

    Acara yang tergabung dalam MGMP mata pelajaran ekonomi dari berbagai SLTA se-Kabupaten Kebumen itu diikuti oleh 37 orang guru.  Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Wakil Ketua 1 STIE Putra Bangsa Ika Neni Kristanti SE MSc. Turut hadir pada acara pembukaan tersebut branch manager PT Phintraco Sekuritas Charlie Y Yansen SE. Pelatihan mengundang  narasumber dari PT Phintraco Sekuritas yakni Bondan Andrias SE. Selain itu hadir pula Direktur Galeri Investasi BEI STIE Putra Bangsa Irfan Helmy SE MM dan segenap dosen STIE Putra Bangsa.

    Dalam sambutannya Ika Neni menyampaikan Galeri BEI diharapkan tidak hanya memperkenalkan pasar modal dari segi teori semata, melainkan dapat langsung melakukan praktek secara real time information. Dalam hal ini dapat untuk belajar analisa aktivitas perdagangan saham. Selain itu juga menjadi jembatan menuju penguasaan ilmu pengetahuan beserta praktiknya di pasar modal. “Dari sinilah akan lahir investor-investor yang sukses. Sampai sejauh ini, sudah ada 87 akun investor yang tercatat di Galeri BEI STIE Putra Bangsa, dan diharapkan akan makin bertambah lagi,” paparnya.

    Selain memberikan manfaat bagi akademis, lanjut Ika Neni, keberadaan Galeri BEI Putra Bangsa juga diharapkan mampu memberikan edukasi bagi masyarakat umum. Apabila selama ini, saham banyak dibahas di pelajaran/kurikulim, tetapi belum tahu praktiknya secara real time. “Dengan adanya seminar pasar modal dan pelatihan trading diharapkan dapat makin menambah pengetahuan para peserta. Semuanya bukan hanya tentang teori semata melainkan juga praktik pasar modal,” terangnya.

    Dalam kesempatan tersebut Bondan Andrias menyampaikan pentingnya melakukan analisi sebelum melaksanakan trading. Hal ini meliputi saham mana yang akan dibeli dan kemampuan perusahaan. “Termasuk diantaranya, mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar utang jangka pendek pada saat jatuh tempo menggunakan aset lancar,” ucapnya. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top