• Berita Terkini

    Selasa, 16 Oktober 2018

    Usai Ngaji, Himawan Kebumen Diajak "Ngejeep"

    SAEFUR/EKSPRES
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Himpunan Alumni dan Wali Santri An-Nawawi Kebumen (Himawan) menggelar Ngaji, Ngetrip dan Ngejeep. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada acara pertemuan rutinan tiga bulanan. Pertemuan kali ini dilaksanakan di Kecamatan Klirong tepatnya Kantor Balai Desa Ranterejo, Senin (15/10/2018).

    Acara ngaji mengundang Pengasuh Pondok Pesantren An-Nawawi Berjan Gebang Purworejo KH Acmad Chalwani Nawawi. Adapun Ngetrip dan Ngejip bekerjasama dengan Komunitas Jeep Kebumen. Tak kurang dari sembilan mobil Off Road diterjunkan dalam acara tersebut.

    Ketua Himawan Kebumen Ustads Agus Susanto menyampaikan pengajian dilaksanakan di Kantor Balai Desa Ranterejo. Setelah itu dilanjut dengan Off Road dengan mengambil jalur tepi pantai. Ini dilaksanakan mulai dari Pantai Bocor Buluspesantren, hingga Pantai Tegalretno Petanahan. Awalnya peserta melaju hingga Tugu Mecusuar yang berada di Pantai Tanggulangin. "Setelah istirahat sejenak, off road kembali dilanjutkan," tuturnya.

    Usai dari mecusuar, lanjut Agus, peserta off road melanjutkan perjalanan hingga ke Penagkaran Penyu di Desa Jagasima Kecamatan Klirong. Di tempat tersebut peserta disambut oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Gajah Gunung. Beberapa makanan tradisional disajikan dalam sambuta tersebut.  "Acara off road juga diperuntukkan untuk mengenalkan objek wisata Kebumen. Sebeb para tamu pertemuan juga banyak yang berasal dari luar daerah," jelasnya.

    Setelah dari penangkaran penyu, peserta melanjutkan off road dengan medan ekstrem. Gumuk pasir yang menjulang tinggi dan padang rumput, memberi sensasi tersendiri bagi para peserta.

    "Kali ini banyak peserta yang baru kali pertama ikut off road. Beruntung Komunitas Jeep Kebumen sudah berpengalaman. Setelah off road, sebagai penutup peserta makan bersama di Objek Wisata Pantai Menganti," jelasnya.

    Sementara itu, dalam maungidhotul khasanah KH Achmad Clawani menyampaikan pentingnya sebuah pertemuan rutin. Selain ajang silaturahmi pertemuan tersebut akan mempererat hubungan antara guru dan murid. "Hubungan guru dan murid sangat penting untuk dijaga," tegasnya, sembari menambahkan tiga hal penting dalam mencari ilmu yakni guru yang bertanggungjawab, kitab yang sehat dan kreatifitas serta inovasi. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top