• Berita Terkini

    Jumat, 19 Oktober 2018

    Tabrakan Karambol di Jalur Pantura, Dua Meninggal

    ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI
    TEGAL – Jalur Pantura kembali menelan korban. Kali ini, kecelakaan beruntun melibatkan tiga truk dan satu sepeda motor di KM 8, tepatnya di depan SPBU Kramat, Desa Kramat, Kecamatan Kramat, Kamis (18/10) sekitar pukul 07.30.

    Sugiarto, petugas keamanan SPBU Kramat mengatakan, kecelakaan bermula saat truk boks dengan nopol G 1352 KE yang dikemudikan Edi Purnomo, 49, warga Kelurahan Kraton, Kota Tegal baru saja mengisi bahan bakar. Saat akan menyeberang jalan, tiba-tiba dari arah timur melintas truk pengangkut cabai dengan nopol H 1488 WE yang dikemudikan Hana Putra J.S., 25, warga RT 2 RW VII, Desa Lajer, Grobogan melaju dengan kecepatan cukup tinggi.

    Truk pengangkut cabai berwarna putih langsung menghantam truk boks berwarna merah. Truk boks  terguling dan melompati pembatas jalan dan masuk ke jalur berlawanan. Naas, dari arah barat melintas dump truk dengan nopol G 1556 LG yang membawa pasir dan kembali menghantam bagian samping truk boks hingga terpental beberapa meter. Sedangkan dump truk menyerempet sepeda motor Honda Vario dengan nopol G 2341 HI yang dikemudikan oleh Supadi, 32, warga RT 2 RW III, Desa Jebed Utara, Pemalang.

    Akibat kecelakaan beruntun tersebut, dua orang kernet truk boks meninggal di lokasi kejadian. Sementara sopir truk pengangkut cabai dan pengendara sepeda motor mengalami luka. Semuanya langsung dibawa dengan ambulans menuju rumah sakit terdekat.

    “Proses evakuasi kernet truk boks berlangsung dramatis. Korban tergencet bodi kendaraan yang terbalik sehingga baru bisa dikeluarkan setelah mobil derek tiba,” katanya.
    Direktur RS Mitra Siaga dr Wahyu Heru Triyono melalui Humas Sofyan membenarkan jika korban kecelakaan, baik yang meninggal maupun luka dibawa ke rumah sakit.

    Untuk korban meninggal adalah dua orang kernet truk boks yang mengangkut sabun cuci yaitu Indra Lukmana, 28, warga RT 4, RW III, Desa Pagejugan, Brebes dan Aji Yuniardi, 28, warga RT 5, RW III, Kejambon, Kota Tegal.

    Sementara sopir truk boks  dan sopir truk pengangkut cabai dan pengendara sepeda motor mengalami patah tulang kaki.

    “Untuk korban meninggal sudah dibawa ke kamar jenazah, sementara korban luka masih dalam perawatan tim medis,” bebernya.

    Tabrakan beruntun yang melibatkan tiga truk dan satu sepeda motor yang mengakibatkan kemacetan panjang di jalur pantura sekarang masih dalam penanganan pihak kepolisian. (gun/ima)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top