• Berita Terkini

    Minggu, 28 Oktober 2018

    Pemuda Maduretno Gelar Pengobatan Gratis Metode Tauhid

    istimewa
    KEBUMEN(kebumenekspres.com) - Tak kurang dari 125 peserta mengikuti pengobatan massal gratis metode Tauhid yang diselenggarakan Karang Taruna RT 4 RW 1 Desa Maduretno Kecamatan Buluspesantren. Mereka pun antusias mengikuti pengobatan massal yang menghadirkan tim  Komunitas Rumah Holistik Indonesia tersebut.

    Ketua Panitia kegiatan, Mahrur mengatakan, pengobatan gratis massal metode Tauhid ini diselenggarakan Ismukopat (Ikatan Santri Musholla Kosong Empat) kelompok  pemuda Desa Maduretno Kecamatan Buluspesantren.

    Pengobatan metode tauhid baru kali pertama diselenggarakan di wilayah tersebut. Dan, sambutan warga sangat antusias. "Dari target peserta 100 ini malah lebih. Tak kurang dari 125 peserta yang sebagian berasal dari luar desa," katanya di sela kegiatan.
    Para peserta mendapat terapi di halaman Mushola Darussalam RT 4 RW 1 Desa Maduretno. Mereka ditangani tim dari Komunitas Rumah Holistik Indonesia yang kali ini berasal dari Pondok Pesantren Khozainul Ulum, Desa Tersobo Kecamatan Prembun, Kabupaten Kebumen.  Metode yang digunakan yakni dengan totok dan doa. Sebagian peserta mengaku langsung merasakan perbedaan usai mendapat terapi.

    Teknik pengobatan ini diklaim dapat menyembuhkan segala macam penyakit seperti maag lever, dan penyakit dalam lainnya serta penyakit psikis, seperti phobia, kecanduan rokok bahkan kecanduan narkoba. "Ini juga sebagai bentuk rasa peduli kami terhadap masyarakat, dan (program) ini akan terus kami laksanakan secara periodik dengan waktu dan tempat disesuaikan," imbuh Mahrur, Jumat (26/10/2018).

    Hal senada juga disampaikan oleh tokoh muda Buluspesantren Tunggul Hasbi Asyidiqi. Menurutnya, kepedulian terhadap sesama harus terus di pupuk dalam masyarakat, sehingga membantu sesama seolah menjadi wajib bagi semuanya.

    "Jika kepedulian muncul dari masyarakat itu sendiri, terutama dari generasi muda, sangat membantu program pemerintah dalam bidang sumber daya manusia," tambah Tunggul, yang juga merupakan calon anggota DPRD Kabupaten Kebumen Dapil 1 (Kebumen Buluspesantren) itu.

    "Keyakinan datangnya kesembuhan dan keikhlasan menerima penyakin yang diderita, menjadi persyaratan utama dalam terapi ini, jika kita sendiri tidak yakin akan datangnya kesembuhan, sulit penyakit akan keluar dari diri kita. kata salah satu terapis menutup kegiatan bakti sosial tersebut," imbuhnya. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top