• Berita Terkini

    Senin, 10 September 2018

    Dr Khambali Dorong NU Kebumen Lakukan Penyegaran Pengurus

    Dr Drs H Muh Khambali SH MH
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Aktifis NU sekaligus mantan Pengusus Ikatan Sajana NU (ISNU) Dr Drs H Muh Khambali SH MH  mendorong adanya penyegaran di kepengurusan NU Kebumen. 

    Figur-figur baru, menurutnya, sangat penting dalam upaya menghindari  praktek korupsi di dalam organisasi, lembaga, dan Banom NU.

    "Jika kepengurusan hanya selalu dikuasai oleh sekelompok orang itu-itu saja, membuka potensi terjadinya memanfaatkan kekuasaan untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya, yang itu sama saja istilahnya korupsi," kata Khambali dimintai tanggapannya menjelang bergulirnya Konfercab NU Kebumen, pekan terakhir September 2018 ini.

    Selain itu, Khambali mendorong, Konfercab kali ini betul-betul demokratis. Tidak ada politik uang di sana. Apalagi, semakin mendekati waktu pelaksanaan, situasi dan bursa nama Ketua Konfercab NU sudah mulai menghangat dalam beberapa waktu terakhir.

    Khambali pun mengakui ada potensi terjadinya politik uang dalam hajatan kali ini.   Secara das Sollen (seharusnya), lanjut dia, kader NU memegang fatsun Ahlussunnah Waljamaah sehingga tidak mungkin melakukan money politic dalam konteks apapun, bagaimanapun, dengan siapapun. Termasuk dalam Konfercab NU untuk pemilihan pengurus PC NU. “Seharusnya setiap kader NU alergi dengan perilaku praktek money politic,” jelasnya.

    "Jika sampai ada oknum yang bermain Money Politik pada Konfercab NU Kebumen, maka dia telah keluar dari Paham Ahlusunah Waljamaah. Selain itu juga telah memalukan Organisasi NU yang berpaham Ahlusunah Waljamaah," imbuhnya.

    “Saya yang lahir di lingkungan keluarga NU, dengan kata lain saya NU sejak dalam kandungan. Sangat menyesalkan jika di dalam NU terjadi korupsi ataupun imoralitas. Jika oknum NU melakukan praktik-praktik kotor untuk meraih ataupun melanggengkan kekuasaan di dalam/di luar NU, bukan hanya sangat  menyedihkan tetapi juga memalukan nama besar NU,” pungkas Khambali.  (mam/cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top