 |
| foto : wiwid arif/magelang ekspres |
Menurut keterangan warga yang berada di sekitar lokasi, ceceran solar itu berasal dari mobil box bewarna putih. Diduga, mobil tersebut bocor hingga menyebabkan solar menetes dan tercecer di jalan.
Meski mengetahui adanya tumpahan minyak, namun sopir tersebut pergi begitu saja tanpa ada pertanggung jawaban, membersihkannya.
”Sudah dua sepeda motor yang jatuh pagi ini (kemarin). Kebetulan ceceran solar ada di tikungan, sehingga banyak yang tergelincir,” kata seorang warga setempat, Deddy (42).
Lantaran sangat membahayakn, Deddy bersama sejumlah warga lainnya memasang pembatas jalan (road barrier) tepat di tengah jalan. Hal ini untuk mengantisipasi ceceran solar dilintasi sepeda motor.
”Iya tadi langsung ditutupi pakai pembatas jalan. Saya harap kepolisian segera datang, dan membersihkannya. Sudah sering sekali jalan ini tercecer minyak. Kemarin malah pernah oli mesin bocor, sehingga tabrakan beruntun sering terjadi,” ungkapnya.
Terkait adanya dugaan kesengajaan, ia mengaku ada kemungkinan. Pasalnya, Jalan Yos Sudarso bukan kali pertama ini tercecer minyak.
”Dan lebih anehnya, karena oli tercecer di tikungan. Ini yang membuat pengendara seringkali tidak tahu kalau ada cairan. Tetap nekat melintas dan akhirnya tergelincir,” ucapnya.
Tepat pada saat wartawan tengah mengambil gambar ceceran solar, saat itu juga pengendara sepeda motor tergelincir. Bahkan, seorang warga Temanggung tersebut mengalami luka lecet, dan nyaris saja menabrak pagar Kantor Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Magelang.
”Terseret hampir 7 meter dari jalan raya. Beruntung tidak terluka serius, dan Pak Polisi segera menolong korban,” kata salah satu tukang becak di area tersebut. (wid)
