Oleh karena itu, Disdik menghimbau pihak sekolah dari tingkat SMP SMA SMK memberitahukan para orang tua wali untuk mengantar dan menjemput anaknya pulang sekolah pada Senin (27/8/2018).
Dalam surat itu, Disdik menyatakan mendapat informasi bakal ada angkutan mogok dari Polres Kebumen.
Ketua Paguyuban Angkutan Kebumen, Paryudi, dikonfirmasi Sabtu siang ini (25/8/2018) membantah edaran dari Dikpora tersebut. Dia menegaskan, tak ada rencana dari para awak angkutan untuk mogok pada Senin besok. "Gak ada aksi mogok dari kami. Alasannya juga apa untuk mogok," katanya.
Terkait edaran itu, Paryudi mengaku perlu mengklarifikasi kepada Dinas Pendidikan Kebumen. Apalagi, edaran itu telah menimbulkan keresahan di kalangan warga.
Dia mengaku bakal meminta penjelasan langsung dari pejabat di Disdik Kebumen. "Kami datang kesini untuk minta penjelasan mengapa ada surat edaran seperti itu," katanya yang saat itu berada di Kantor Disdik Kebumen. (cah)
