• Berita Terkini

    Sabtu, 18 Agustus 2018

    14.029 Orang di Banjarnegara Menderita Hipertensi

    BANJARNEGARA-Jumlah penderita hipertensi mencapai 14.029 orang menurut data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjarnegara periode Januari sampai dengan bulan Juni 2018.

    Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara, Ahmad Setiawan mengungkapkan tingginya kasus hipertensi di Banjarnegara disebabkan oleh budaya hidup sehat yang masih minim.

    "Budaya hidup sehat seperti pola makan teratur, kebersihan dan olahraga menjadi faktor utama tingginya kasus hipertensi yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan kasus hipertensi satu dekade lalu," katanya.

    Menurutnya, jaman yang serba mudah seperti sekarang ini dimana makanan cukup tersedia dan praktis didapatkan justru akan menjadi bumerang bagi masyarakat jika tidak pandai dalam mengatur pola konsumsi.

    Dikatakan Ahmad, konsumsi daging atau lemak hewani yang terlalu sering dan makanan yang mengandung kolesterol tinggi tanpa diimbangi konsumsi buah dan sayuran akan lebih beresiko hipertensi.

    Apalagi, terang Ahmad, ditambah dengan kurangnya gerak fisik dikarenakan kesibukan, entah itu bekerja maupun aktivitas lain yang menyita waktu. "Kalau tidak pernah olahraga lemaknya tidak terbakar," katanya.

    Dalam kondisi tersebut, dilanjutkan Ahmad, seseorang tidak hanya terancam hipertensi. Penyakit lain yang sama berbahanya seperti penyakit gula dan obesitas juga dapat menyerang kapan saja jika tidak diperhatikan.

    Dia menyebutkan, pada awal semester tahun 2018, jumlah penderita obesitas mencapai 1.226 orang. penyakit itu, dikatakan Ahmad, dapat memicu timbulnya penyakit lain, begitu juga dengan hipertensi.

    Sebagai himbauan, Ahmad mengingatkan kepada masyarakat supaya tidak meremehkan bahaya hipertensi karena dapat berujung pada kematian. Untuk itu, pola hidup sehat, makan teratur dan olahraga sangat ia anjurkan.(her)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top