• Berita Terkini

    Kamis, 28 Juni 2018

    Teater GeR@K IAINU Kebumen Intens Diskusi dengan Berbagai Kalangan

    ISTIMEWA
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Teater GeR@K Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Kebumen bersama dengan  Kebumen Kreatif dan Kantor Teater Jakarta, kini aktif melaksanakan diskusi dengan berbagai kalangan. Diskusi juga intens dilaksanakan dengan  Dewan Kesenian Daerah (DKD) Kebumen.

    Hal ini dilaksanakan guna mengembangkan kreatifitas dalam bidang seni di Kabupaten Kebumen. Puncaknya nantinya akan dilaksanakan workshop pada tanggal 3 sampai 6 Juli mendatang. Dalam acara worshop juga akan dilaksanakan pementasan tari, puisi, musik, teatrikal dan lain sebagainya. Dengan demikian diharapkan dunia seni dapat tumbuh subur di kabupaten dengan berslogan Beriman ini.

    Salah satu Anggota Teater GeR@K Alex menyampaikan, selama ini para anggota selalu giat dalam berlatih. Beberapa hal dasar dalam meliputu oleh nafas, olah vokal, olah rasa, olah pikir dan olah tubuh. Dijelaskannya, pada olah nafas meliputi pernafasan perut, pernafasan dada dan pernafasan diafragma. “Kalau pernafasan diafragma adalah antara dada dan perut,” tuturnya, Rabu (27/6/2018).

    Sedangkan untuk olah pikir, dilakukan dengan cara berkumpul dengan para pemain lainnya. Ini dapat dilaksanakan dengan melakukan perbincangan santai. Dengan demikian maka akan ditemukan persamaan persepsi. Dengan demikian maka akan terjadi keselarasan pemikiran, dan peserta dapat membaca situasi termasuk saat terjadi kesalahan saat pertunjukan. “Olah pikir ditujukan agar dapat berkomunikasi dengan lawan main tanpa melaksanakan dialog,” jelasnya.

    Alex menambahkan terdapat dua bagian dalam melaksanakan olah tubuh, yakni mimik dan gestur.  Mimik dilaksanakan untuk menunjukkan karakter yang diperankan. Ini juga untuk menunjukkan ekspres wajah. Latihan dilaksanakan dengan senam wajah dan lain sebagainya.  Sedangkan untuk gestur adalah gerakan tubuh untuk menunjukkan keadaan sifat dan karakter yang dimainkan.

    Dengan demikian maka pesan yang disampaikan oleh pemain teater dapat sampai kepada penonton. Penonton dapat menerima dan memahami pesan apa yang disampaikan dalam teater.  “Untuk latihan gerak dilaksanakan dengan pemanasan dan ditambah dengan gerakan-gerakan lainnya. Selain itu juga dilaksanakan modifikasi-modifikasi dari gerakan yang ada,” ucapnya. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top