• Berita Terkini

    Kamis, 10 Mei 2018

    Isak Tangis Sambut Jenasah Briptu Wahyu Catur di Rumah Duka Kebumen

    KEBUMEN (kebumenekspres. com) - Isak tangis menyambut kedatangan jenazah Briptu Anumerta Wahyu Catur Pamungkas, di rumah duka,  RT 2 RW 2 Desa Kamulyan Kecamatan Kuwarasan, Kamis dini hari (10/5/2018). Suasana duka pun menyelimuti rumah keluarga pasangan suami istri Pujiono (60)- Surayi (58), orang tua almarhum.

    Pantauan Kebumen Ekspres, jenasah Briptu Anumerta Wahyu Catur Pamungkas tiba sekitar pukul 02.45 WIB dengan ambulance Mabes Polri bernomor polisi 1268-18. Turut mengawal, mobil patroli Dirlantas Polri.

    Setibanya di rumah duka, jenasah  Wahyu Catur Pamungkas yang terbungkus peti dan kain merah putih tersebut lantas diturunkan dan dibawa ke ruang depan.

    Saat itulah, isak tangis  Pujiono- Surayi tak tertahankan. Surayi bahkan seperti belum rela kehilangan anaknya itu. Pun demikian, Pujiono yang baru saja pensiun dari masa tugasnya di Koramil Kuwarasan.

    Tak kurang para tetangga yang sudah menunggu dari sore hari ikut menahan kesedihan. Terlihat kemarin bunga duka cita dari keluarga besar Bhayangkara Polda Metrojaya.  Sebuah tenda berikut kursi sudah disiapkan berdiri di halaman rumah. Namun karena halaman tak terlalu luas, tenda itu dipasang hingga gang kecil di depan rumah agar dapat lebih banyak menampung tamu.


    Iswandi (40), paman korban mengatakan, pemakaman Wahyu Catur Pamungkas akan dilakukan pagi ini sekitar pukul 09.00 WIB di tempat pemakaman umum desa setempat yang jaraknya sekitar 400 meter dari rumah duka.

    "Kami semua merasa terpukul dengan peristiwa ini. Namun semua sudah terjadi. Hanya kami berharap, pelaku diproses sesuai hukum berlaku," ujarnya.

    Briptu Anumerta Wahyu Catur Pamungkas menjadi salah satu korban dalam kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat yang mengakibatkan  lima polisi gugur.  Adapun korban masing-masing, Iptu Luar Biasa Anumerta Yudi Rospuji Siswanto, Aipda Luar Biasa Anumerta Denny Setiadi, Brigadir Luar Biasa Anumerta Fandy Setyo Nugroho, Briptu Luar Biasa Anumerta Syukron Fadhli, Briptu Luar Biasa Anumerta Wahyu Catur Pamungkas. Selain kelimanya, ada satu napi terorisme ikut terbunuh dalam peristiwa itu.

    Briptu Anumerta Wahyu Catur Pamungkas diketahui sebagai anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri. Diantara kelima polisi yang gugur, satu diantaranya diketahui juga asal Kebumen. Dia adalah Briptu Luar Biasa Anumerta Syukron Fadhli yang asal Desa Ngasinan, Kecamatan Bonorowo(*/cah)



    Berita Terbaru :


    Scroll to Top