TEGAL-MENTERI Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menegaskan, jalan tol dari Brebes hingga Semarang pada H- 10 sudah bisa digunakan untuk arus mudik-balik Lebaran 2018. Bahkan, ruas tol Trans Jawa di Jawa Tengah itu untuk sementara tidak dipungut biaya alias gratis.
Hal ini ditegaskan saat Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan ruas tol dari Brebes Timur-Pemalang-Pekalongan-Batang-Semarang hingga Salatiga.
Saat di ruas tol Brebes Timur-Pemalang, Basuki juga menjelaskan bahwa rencananya ruas tol tersebut akan digunakan secara operasional untuk mudik Lebaran 2018.
"Saya mulai menelusuri dari titik nol ruas jalan tol yang akan digunakan tahun ini. Insya Allah sudah tembus dari Brebes hingga Semarang," kata Basuki.
Hal ini ditegaskan saat Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan ruas tol dari Brebes Timur-Pemalang-Pekalongan-Batang-Semarang hingga Salatiga.
Saat di ruas tol Brebes Timur-Pemalang, Basuki juga menjelaskan bahwa rencananya ruas tol tersebut akan digunakan secara operasional untuk mudik Lebaran 2018.
"Saya mulai menelusuri dari titik nol ruas jalan tol yang akan digunakan tahun ini. Insya Allah sudah tembus dari Brebes hingga Semarang," kata Basuki.
Menurutnya, meski ruas tol Brebes-Semarang tidak sepenuhnya operasional. Baru Brebes ke Pemalang yang sudah berstatus operasional. Sedangkan Pemalang-Semarang berstatus fungsional. Namun, kondisi jalan tol tersebut sudah bisa digunakan pada H-10 Lebaran.
"Kami upayakan H-10 Lebaran sudah bisa dilewati karena kemungkinan pada Sabtu (H-8) sudah ada pemudik," ucapnya.
Basuki juga menjelaskan, saat ini masih ada sejumlah fasilitas dan kelengkapan jalan tol yang harus dibenahi. Demikian dengan fasilitas tol yang sedang dikebut yakni rest area, rambu-rambu, tempat parkir dan sebagainya.
Sementara dari pantauan Radar di lapangan, bahwa pembangunan rest area tengah dilakukan di Rest Area Penarukan Kabupaten Tegal. Selain itu ada perbaikan di pembatas jalan tengah.
Beberapa titik juga masih tampak berdebu meskipun jalan sudah konstruksi rigid pavement atau beton keras.
MASIH GRATIS
MESKI sudah diberlakukan dan digunakan untuk melakukan arus mudik, namun Kementrian PU PR menyatakan bahwa pemudik tidak akan dipungut biaya. Basuki juga menjelaskan bahwa pihaknya akan mengecek perkembangan tol kembali bersama tim gabungan Kementerian Perhubungan dan Kakorlantas Polri.
"Dibukanya jalan tol dari Brebes-Semarang itu tergantung dari Menteri Perhubungan. Namun, yang jelas H-10 sudah siap dilewati. Sedangkan Korlantas Polri menyiapkan lalu lintasnya," jelas Basuki.
Namun, kementeriannya tetap membangun 13 gardu tol untuk pembayaran transaksi penggunaan jalan tol yang datang dari Jakarta ke arah Brebes Timur.
"Nggak dikasih tarif, nanti kendaraan dari arah Jakarta akan bayar di Kertasari (Kabupaten Tegal)," jelasnya.
Kendaraan dari arah Jakarta harus menyiapkan saldo di uang elektroniknya kurang lebih Rp 173 ribu. (gus/ela)
"Kami upayakan H-10 Lebaran sudah bisa dilewati karena kemungkinan pada Sabtu (H-8) sudah ada pemudik," ucapnya.
Basuki juga menjelaskan, saat ini masih ada sejumlah fasilitas dan kelengkapan jalan tol yang harus dibenahi. Demikian dengan fasilitas tol yang sedang dikebut yakni rest area, rambu-rambu, tempat parkir dan sebagainya.
Sementara dari pantauan Radar di lapangan, bahwa pembangunan rest area tengah dilakukan di Rest Area Penarukan Kabupaten Tegal. Selain itu ada perbaikan di pembatas jalan tengah.
Beberapa titik juga masih tampak berdebu meskipun jalan sudah konstruksi rigid pavement atau beton keras.
MASIH GRATIS
MESKI sudah diberlakukan dan digunakan untuk melakukan arus mudik, namun Kementrian PU PR menyatakan bahwa pemudik tidak akan dipungut biaya. Basuki juga menjelaskan bahwa pihaknya akan mengecek perkembangan tol kembali bersama tim gabungan Kementerian Perhubungan dan Kakorlantas Polri.
"Dibukanya jalan tol dari Brebes-Semarang itu tergantung dari Menteri Perhubungan. Namun, yang jelas H-10 sudah siap dilewati. Sedangkan Korlantas Polri menyiapkan lalu lintasnya," jelas Basuki.
Namun, kementeriannya tetap membangun 13 gardu tol untuk pembayaran transaksi penggunaan jalan tol yang datang dari Jakarta ke arah Brebes Timur.
"Nggak dikasih tarif, nanti kendaraan dari arah Jakarta akan bayar di Kertasari (Kabupaten Tegal)," jelasnya.
Kendaraan dari arah Jakarta harus menyiapkan saldo di uang elektroniknya kurang lebih Rp 173 ribu. (gus/ela)
Berita Terbaru :
- Genjot Program Speling, Taj Yasin Ingin Jateng Jadi Tujuan Wisata Kesehatan
- Ahmad Luthfi Minta ASN agar Lebih Kreatif dan Inovatif dalam Bekerja
- Ahmad Luthfi Tegaskan Jangan Potong Bantuan Perbaikan RTLH, Mahasiswa Diminta Ikut Awasi
- Wagub Jateng Dorong Penguatan Ekosistem Halal dari Hulu
- Tatag, Anak Muda di Kebumen Sukses karena Bertani
- Tertib Berlalu Lintas, Pengunjung Pasar Tumenggungan Dapat Hadiah
- Pengguna Sepeda Motor dan Anak Muda Dominasi Pelanggaran Lalu Lintas