 |
| IMAM/ESKPRES |
Lebaran kali ini terdapat jarak yang cukup lumanyan dengan kenaikan sekolah. Jarak tersebut membuat beberapa konveksi merasa “panen” dua kali, yakni pembuatan baju lebaran dan pembuatan seragam sekolah. “Kalau order lumanyan banyak untuk tahun ini. Setelah lebaran selesai, order selanjutnya yakni seragam sekolah,” tutur Rahmat Antoni (34) pemilik Usaha Konveksi Anton Busana Indah, Rabu (23/5/2018).
Warga RT 1 RW 1 Desa Kebulusan Kecamatan Pejagoan itu menuturkan, dalam bisnis konveksi, setiap hari bisa dipastikan ada saja order jahitan. Kendati demikian order akan ramai saat menjelang lebaran dimulai dari awal Ramadhan dan saat kenaikan kelas yakni order seragam sekolah. “Jika waktu kalau lebaran berdekatan dengan kenaikan sekolah maka konveksi hanya merasakan “panen” sekali dalam setahun,” terangnya.
Pihaknya juga mengemukaan, untuk pesanan seragam dipastikan akan dimulai pada setelah lebaran. Kendati demikian terdapat pula konveksi yang mulai mancuri star yakni telah mengerjakan segaram sekolah. Hal ini mungkin saja karena konveksi tersebut telah mendapat pasanan, atau memang berniat untuk menandu. “Kadang ada pula beberapa konveksi yang sengaja membuat seragam untuk persiapan kenaikan kelas. Namun ada pula yang menunggu pesanan dari sekolah,” paparnya.
Dulu, lanjut Anton, umumnya konveksi besar hanya ada di Jakarta. Namun kini dengan adanya kemajuan teknologi informasi membuat usaha perjualan pakaian dapat tumbung dan berkembang hingga ke daerah. Sebab penjulan pakaian banyak dilakukan via online. “Kini juga sedang mengerjakan order dari perusahaan penjulan pakaian lokal Kebumen. Kendati lokal, ordernya sangat banyak. Order semakin meningkat saat Bulan Ramadhan untuk persiapan lebaran,” ucapnya. (mam)
