Padahal Sabar sebenarnya sangat membutuhkan uang itu mengingat order sulap yang makin sepi. Tapi Sabar teryata memiliki kekayaan hati yang luar biasa dengan tidak mengambil uang tersebut.
Yang bikin makin terharu, Sabar menolak uang tanda terima kasih dari si pemilik dompet yang teryata adalah Kepala Desa Karangjambu Kecamatan Sruweng Puji Lestari (35).
Kisah mengharukan ini berawal saat Sabar dalam perjalanan dari Banyumas menuju Purworejo untuk pentas sulap pada Jumat (20/4/2018) kemarin. Sabar memang harus keliling dari satu kabupaten ke kabupaten lain untuk mencari order sulap demi menghidupi istri dan lima anaknya yang masih sekolah.
Nah ditengah perjalanan, Sabar yang menggunakan sepeda motor melihat sebuah dompet tergeletak di tepi Jalan Pejagoan Kebumen. Saat dibuka, didalamnya ada uang sebesar Rp. 1.853.200 serta surat-surat penting. Antara lain KTP atas nama Puji Lestari, STNK, Kartu BPJS 5 lembar milik keluarga pemilik, serta kartu ATM Bank BNI dan BRI.
Sadar bukan miliknya, dompet yang ia temukan di jalan dilaporkan ke polisi. Dia kemudian menghubungi Jon Silombo, rekan sesama pesulap yang berada di Kebumen.
"Pemilik dompet ini pasti tengah kebingungan karena dompetnya hilang. Saya bisa merasakan itu makanya sesegera mungkin saya harus menyerahkan dompet ini kepada pihak berwajib," kata Sabar di Mapolres Kebumen, Sabtu siang (21/4/2018).
Oleh Jon Silombo, Sabar kemudian diantar ke Mapolres Kebumen untuk menyerahkan dompet tersebut.
Kapolres Kebumen AKBP Arief Bahtiar melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen AKP Masngudin, membenarkan adanya laporan warga yang menemukan dompet di jalan.
“Iya, kemarin ada warga Banyumas datang ke Polres Kebumen. Dia menyerahkan dompet yang ditemukan di jalan,” kata AKP Masngudin, Selasa (24/4/2018) siang.
Menurut Masngudin, tak lama kemudian polisi berhasil menghubungi pemilik dompet yang tak lain Kades Karangjambu Puji Lestari. Puji kemudian dipertemukan dengan Sabar di Mapolres. Pertemuan itu berlangsung mengharukan. Puji sangat berterima kasih kepada Sabar yang telah menemukan dompetnya. Menurut Puji, surat-surat di dalam dompet itu sangat penting. (has)
