 |
| ISTIMEWA |
Acara pengukuhan juga dihadiri oleh Pengurus Besar (PB) Nahdlatul Ulama yakni Dr Hanif Saha Ghofur, Kordinator Kopertis Jateng, PWNU Jateng, Wakil Bupati Kebumen KH Yasid Mahfudz dan segenap Jajaran Pengurus Cabang (PC) NU Kebumen.
Dalam sambutanya Rektor UMNU Kebumen Dr H Khomsin MPd menyampaikan Kridatama merupakan pemikiran original yang lahir dari kampus UMNU. Majelis Kridatama diharapkan mampu menjadi kontribusi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalam kontek penguatan pada nilai-nilai Pancasila. “Penguatan nilai-nilai Pancasila sangat penting untuk semua warga negera, terutama bagi kaum muda,” tuturnya.
Dijelaskannya pula, Karya Kridatama sebenarnya juga telah tertuang dalam novel dan buku Kridatama yang diberi judul “Jiwa Sang Kridatama”. Menurutnya di tengah-tengah pergerusan nilai nilai baru seiring dengan perkembangan teknologi dan globolisasi maka sangat perlu diimbangi dengan penguatan kembali nilai nilai kebangsan pada generasi milenial. “Kebesaran Pancasila harus ditanamkan kembali sehingga mereka tidak tercabut dari akar keindonesiaan,” tegasnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kebumen Yasid Mahfudz menyampaikan pentingnya peran serta perguruan tinggi dalam membantu mengurangi angka kemiskinan daerah. Pemerintah daerah telah bekerja keras guna mengangkat kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program. “Selain itu pemerintah juga memfasilitasi Lembaga pendidikan keagamaan seperti TPQ dan rehab masjid serta bantuan untuk pondok pesantren,” paparnya.
Konsep kridatama sejalan dengan peran perguruan tinggi dan kebutuhan tuntutan zaman khususnya untuk menghadapi mahasiswa yang berada pada zaman now. Selain acara pengukuhan juga dimeriahkan oleh teater sang kridatama dengan berkolaborasi musik dari sang kyai. Acara ditutup dengan orasi ilmiah dari PBNU dan Menristek dikti. (mam)
