• Berita Terkini

    Sabtu, 10 Februari 2018

    Keris Peninggalan Majapahit Dijamas

    SIROJUL MUNIR/RADAR KUDUS 
    GROBOGAN – Benda pusaka milik Pemkab Grobogan dijamas atau dimandikan kemarin (9/2/2018). Selama ini benda itu disimpan di museum lokal Grobogan.

    Proses penjamasan keris, ujung tombak, dan gamelan tersebut ini dilakukan satu tahun sekali. Kal ini untuk menyambut HUT ke-292 Grobogan.

    Ketua Jamaah Wijaya Kusuma Grobogan Eyang Kardi mengatalan, pusaka yang dijamas terdiri dari keris, ujung tombak dan gamelan. Penjamasan keris untuk menguri-nguri dan melestarikan budaya Jawa. Selain itu, untuk menjaga benda pusaka peninggalan kerajaan Majapahit, Pajang, dan Mataram.

    ”Penjamasan merupakan tradisi turun temurun. Ini dijadikan acara ritul rutin setiap tahun,” terangnya.

    Sebelum proses penjamasan keris pusaka dilakukan terlebih dahulu tirakatan semalam suntuk. Penjamasan pusaka keris dan ujung tombak dilakukan dengan merendam air kelapa hijau, jeruk purut, dan warangan. Kemudian, keris dioles dan digosok. ”Khusus gamelan dan bende becak dijamas dengan menggunakan kembang setaman,” ujarnya.

    Pusaka yang dijamas, kata Sukardi, keris Sengkelat, Pasupati, Ricombo Empu Lajer dan lainnya. ”Ini sebagai langkah untuk peringatan hari jadi Grobogan,” tandasnya. (mun/ris)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top