![]() |
ISTIMEWA |
Kejadian bermula Saiful berangkat mengajar dari rumahnya di RT 8 RW 3, Desa Jlegong, Kecamatan Keling, Jepara. Dia berangkat sekitar pukul 06.00. Dia melewati Jalan Raya Keling-Jepara atau kawasan hutan karet.
Saat tiba di lokasi ada pohon karet tumbang ke tengah jalan. Pohon itu mengenai korban yang saat itu mengendarai sepeda motor bernopol K 6935 GL.
Kondisi jalanan yang licin usai hujan membuat motor yang dikendarai korban tersungkur. Korban sempat terseret beberapa meter. Dia mengalami luka berat pada bagian kepala. Kendaraan korban mengalami rusak ringan.
Kasatlantas Polres Jepara AKP I Putu Bagus Krisna mengatakan, korban mengalami luka berat di bagian kepala karena tertimpa pohon karet yang tumbang. Setelah itu, jenazah korban dibawa ke RS Rehatta Kelet.
AKP I Putu Bagus melanjutkan, setelah dibawa ke rumah sakit jenazah diantar ke rumah duka untuk dikebumikan. ”Sempat dibawa ke rumah sakit terdekat sebelum dibawa ke rumah duka,” ujarnya.
Mengingat saat ini memasuki musim hujan, AKP I Putu Bagus mengimbau masyarakat lebih berhati-hati saat berkendara. Terlebih saat musim hujan jalan licin dan rawan pohon tumbang.
Salah satu saksi Eny W mengatakan, saat lewat di lokasi kejadian sekitar pukul 06.30 korban berada di kiri bahu jalan. Pohon karet tumbang dan kondisi jalan saat itu masih basah habis terkena hujan.
Eny menyampaikan, akibat pohon tumbang itu kondisi lalu lintas sempat macet. ”Karena pohon karet yang tumbang melintang di jalanan. Saya terpaksa lewat di jalan tanahnya,” paparnya. (emy/ris)
Kondisi jalanan yang licin usai hujan membuat motor yang dikendarai korban tersungkur. Korban sempat terseret beberapa meter. Dia mengalami luka berat pada bagian kepala. Kendaraan korban mengalami rusak ringan.
Kasatlantas Polres Jepara AKP I Putu Bagus Krisna mengatakan, korban mengalami luka berat di bagian kepala karena tertimpa pohon karet yang tumbang. Setelah itu, jenazah korban dibawa ke RS Rehatta Kelet.
AKP I Putu Bagus melanjutkan, setelah dibawa ke rumah sakit jenazah diantar ke rumah duka untuk dikebumikan. ”Sempat dibawa ke rumah sakit terdekat sebelum dibawa ke rumah duka,” ujarnya.
Mengingat saat ini memasuki musim hujan, AKP I Putu Bagus mengimbau masyarakat lebih berhati-hati saat berkendara. Terlebih saat musim hujan jalan licin dan rawan pohon tumbang.
Salah satu saksi Eny W mengatakan, saat lewat di lokasi kejadian sekitar pukul 06.30 korban berada di kiri bahu jalan. Pohon karet tumbang dan kondisi jalan saat itu masih basah habis terkena hujan.
Eny menyampaikan, akibat pohon tumbang itu kondisi lalu lintas sempat macet. ”Karena pohon karet yang tumbang melintang di jalanan. Saya terpaksa lewat di jalan tanahnya,” paparnya. (emy/ris)
Berita Terbaru :
- Investor Tiongkok Tertarik Industri Garam di Jateng
- Wagub Jateng Terima Utusan Melaka, Perkuat Kerja Sama Industri dan Pendidikan
- 16 Klien Pemasyarakatan Bapas Semarang Dapat Bimbingan Kemandirian dan Kepribadian
- Ahmad Luthfi Tegaskan KDMP untuk Kesejahteraan Rakyat
- Sikapi Tarif Impor AS 19%, Pemprov Jateng Tetap Upayakan Buka Pasar Baru
- Tekan Laju Inflasi, Begini Upaya Gubernur Ahmad Luthfi
- Jurus Pemprov Jateng Genjot Indeks Pembangunan Manusia pada 2025