• Berita Terkini

    Senin, 18 Desember 2017

    Sempat Dikhawatirkan Retak karena Gempa, Waduk Sempor Dinyatakan Aman

    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Pengelola Waduk Sempor menjadi pihak yang cukup panik menyusul gempa tektonik berkekuatan 6,9 Skala Richter berpusat di Jawa Barat pada Jumat malam (15/12/2017) lalu.

    Guncangan keras yang berlangsung cukup lama, dikhawatirkan akan menyebabkan waduk retak dan bocor sehingga membahayakan warga. "Tapi dari hasil pengecekan secara teliti, bisa kami pastikan kondisi Waduk Sempor aman," kata Teknisi Waduk Sempor, Eko Dwi Riyanto saat menerima rombongan Wakil Bupati Kebumen, KH Yazid Mahfudz, Minggu (17/12/2017).

    Wabup mengatakan, pihaknya memang secara khusus ingin melihat kondisi Waduk Sempor. Kedatangan wabup ke Sempor untuk mengecek langsung kondisi waduk tersebut pasca gempa yang cukup besar kemarin. Kondisi waduk yang dinyatakan aman membuat Wabup lega. "Kami himbau masyarakat tidak khawatir karena pengecekan terus dilakukan,” kata dia.

    Pada hari yang sama, Wabup beserta rombongan juga mengunjungi para korban gempa. Termasuk, Nanda Pasa Ristiyanti yang mengalami patah kaki karena tertimpa tembok rumahnya yang ambruk karena gempa.

    Saat ini, Nandan dirawat di RSUD Kebumen. Bocah kelas VI SD Serut Kecamatan Kuwarasan itu berangsur membaik setelah mendapat perawatan tim medis. Nanda sebelumnya dirawat di PKU Muhammadiyah Gombong, namun akhirnya dirujuk ke RSUD dr Soedirman karena harus menjalani operasi.


    Pada kesempatan itu, Gus Yazid juga berkesempatan memberikan bantuan kepada Nanda dan keluarganya. Gus Yazid juga mengunjungi dan memberikan bantuanlangsung ke sejumlah rumah warga yang rusak akibat gempa. Antara lain di desa Klegenrejo Klirong dan Desa Karangrejo Kecamatan Petanahan.

    Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Kebumen, Eko Widiyanto yang mendampingi Wabup menyampaikan, pihaknya hingga kini masih terus mendata jumlah kerusakan. Nantinya Pemkab Kebumen akan menyalurkan bantuan kepada warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat gempa.

    Jumlah bantuan akan sesuai dengan tingkat kerusakan. “Untuk bantuan logistik sudah kami salurkan kepada warga korban gempa,” imbuhnya.(saefur/has/cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top