 |
| ISTIMEWA |
Kunjungan yang diikuti oleh 80 peserta yang terdiri dari para guru, karyawan dan Staff Yayasan Kartika Lampung itu, dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah Karyono SPd, belum lama ini.
Dalam kesempatan tersebut Karyono mengemukakan secara umum pendidikan di Pula Jawa memang lebih unggul daripada di Sumatera. Kegiatan dilaksanakan guna untuk meningkatkan kompetensi para guru dan staff SD Kartika II-5 Bandar Lampung. Secara khusus SD Negeri 2 Gombong dipilih karena memiliki banyak prestasi dan keunggulan. Selain itu aspek siswa maupun tenaga pendidiknya juga sangat baik.
“Kami berharap lewat program studi banding ini akan mendapatkan ilmu dan wawasan yang bersifat praktis untuk dapat dapat diterapkan di sekolah. Dari pengamatan dan informasi yang kami dapat, SD Negeri 2 Gombong banyak melakukan terobosan dan inovasi khususnya dalam penerapan Kurikulum 2013,” tuturnya, Jumat (8/12/2017).
Selain aspek pembelajaran, lanjutnya, hal lain yang cukup membuat kagum peserta studi banding yakni manajemen administrasi yang rapi serta lingkungan kelas yang hijau dan asri. Karena kurikulum 2013 memiliki ruang lingkup yang lebih kompleks. Diharapkan semua aspek tersebut dapat dipelajari dan di terapkan di SD Kartika Lampung tentunya dengan menyesuaikan situasi dan kondisi.
Dalam studi banding tersebut, rombongan mendapatkan paparan terkait penerapan K-13 oleh Kepala SDN 2 Gombong Isyah Pawitri SPd SD. Selain itu disampaikan pula delapan standar pengajaran oleh Ribudiyanto MPd dan tips sukses ujian nasional oleh Tri Kustianto SPd. Keduanya merupakan guru di SD Negeri 2 Gombong.
Isyah Pawitri mengemukaan SD Negeri 2 Gombong memang sangat menjaga standar kualitas pengajaran, salah satunya dengan penerapan delapan standar pengajaran. Sebagai salah satu SD terkemuka di Gombong SD Negeri 2 menyadari akan tanggungjawab untuk selalu menjaga kualitas pada proses belajar mengajar. “Selain bermanfaat bagi peserta didik, terbukti pula apa yang kami lakukan dapat menginspirasi sekolah lain yang melakukan studi banding di sini,” ucapnya. (mam)
