• Berita Terkini

    Selasa, 05 Desember 2017

    Mogol Massal Angkutan, Pelajar di Magelang Telantar

    MAGELANG TENGAH-Aksi mogok beroprasi yang dilakukan ratusan angkutan Kota Magelang baik angkutan umum maupun taxi sebagai bentuk penolakan transpotasi berbasis online, Senin (4/12). Aksi ini berakibat para pebumpang dari warga hingga pelajar telantar. Mereka pun terpaksa  di angkut oleh mobil milik pemerintah setempat polisi hingga bus karyawan. Para warga dan pelajar pun rela berjubel lantaran tidak ingin telat sampai tujuan. Bahkan ada beberapa warga diangkut oleh mobil milik dinas terkait.


    Aksi yang mogok yang dilakukan selama sehari ini membuat warga merasa terganggu salah satunya Sutiyah pedagang pasar yang tidak tahu adanya mogok massal tersebut."Ya terganggu saya sudah menunggu lama,"katanya.

    Hal senada juga diuangkapkan Tintan salah seorang pelajar yang sudah menunggu hingga 30 menit dia terpaksa meminta saudaranya untuk menjemput dan mengantarnya ke sekolah."Tidak tau kalau hari ini angkutan mogok,"katanya.

    Tidak hanya berangkat sekolah tapi pulang sekolah pun para siswa mengalami kesulitan untuk mendapatkan angkutan hal tersebut dialami

    Julian, salah satu pelajar yang bersekolah di SMP N 7 Kota Magelang, menuturkan bahwa mogoknya angkutan umum tetap menghambat rutinitas sekolahnya. "Biasanya saya pulang pergi naik angkot tapi karena hari ini gak ada angkot ya jadinya agak repot,untung ada jemputan gratis" kata siswa kelas VIII ini.

    Sementara itu, Helmi, yang menjadi sopir dari angkutan yang disediakan Pemkot mengaku bahwa dirinya diberi tambahan tugas untuk mencari anak-anak sekolah yang ada di jalan, yang  terlihat akan. "Biasanya saya ada di staf BPKAD tapi karena angkot tidak ada,saya diberi tugas itu sampai nanti angkot kembali beroperasi," ungkapnya. (hen)


    Berita Terbaru :


    Scroll to Top