 |
| ekosutopo/purworejoekspres |
Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, korban ditemukan tewas di ruang tamu dalam posisi tertelungkup sekitar pukul 06.00 WIB.
"Korban diperkirakan sudah meninggal sekitar 3 hari yang lalu," ungkap Kapolsek Bagelen, AKP Sarjana.
Korban kali pertama ditemukan oleh tetangganya, Susilo (48), yang curiga karena lampu di rumah korban tidak menyala selama tiga hari. Ia pun mencium bau busuk dari dalam rumah korban.
“Saksi kemudian memengecek lewat kaca jendela depan dan melihat korban sudah terbaring di lantai ruang tamu dengan posisi tertelungkup,” terangnya.
Susilo lalu menghubungi tetangga lainnya, Suliyem (74) dan Sunarti (50). Kemudian ketiganya masuk ke dalam rumah dan mendapati korban sudah meninggal dunia dengan posisi korban tergeletak di lantai. kepala di utara, kaki di Selatan, memakai baju lengan panjang warna coklat muda, celana panjang coklat dan tubuh korban sudah membengkak dikerumuni lalat.
"Memang korban tinggal sendirian di rumah itu karena kedua anaknya sekolah dan kos di kota, sedangkan dengan suaminya sudah pisah lama," terangnya.
Kejadian tersebut pun mengundang perhatian masyarakat. Petugas Polsek Bagelen langsung melakukan pemeriksaan medis dan membentangkan garis polisi di sekitar lokasi.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban. Diduga korban meninggal akibat sakit.
"Setelah kami periksa, tidak ada tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan yang kami temukan pada tubuh korban. Diduga korban meninggal karena sakit. Jenazah korban kami kembalikan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," jelas Sarjana. (top)
