• Berita Terkini

    Kamis, 21 Desember 2017

    Bawaslu: Kebumen Menjadi Lokasi Strategis di Pilgub Jateng 2018

    fotoahmadsaefurrohman/ekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Kabupaten Kebumen dinilai sebagai wilayah yang memiliki potensi pelanggaran Pemilu cukup tinggi. Oleh karena itu, seluruh unsur dan elemen masyarakat diminta aktif menggencarkan sosialisasi Pemilu yang bersih.

    Hal itu dikatakan Divisi Penindakan dan Penyelesaian Sengketa Pemilu, Dr Sri Wahyu Ananingsih SH MHum dalam acara sosialiasi Pemilu yang digelar Bawaslu Jawa Tengah, di Gedung Pertemuan Mexolie Hotel Kebumen, Rabu (20/12/2017).

    Sebanyak 100 peserta terdiri dari Organisasi masyarakat (ormas), pelajar, pramuka, mahasiswa, Guru, Dosen, tokoh masyarakat dan jajaran pemerintah mengikuti kegiatan tersebut.

    Berkaca pada Pemilukada 2015 silam, jelas Sri Wahyu Ananingsih, ada 269 temuan kasus pelanggaran pemilu yang mayoritas merupakan pelanggaran administratif. Yang harus digarisbawahi, kata dia, hanya ada 52 kasus yang merupakan laporan dari masyarakat. Sementara, sisanya 217 temuan dari Panwas."Ini artinya angka partisipasi masyarakat masih minim," katanya.

    Oleh sebab itu, peran serta masyarakat untuk mewujudkan Pemilu bersih makin penting. Mengingat, wilayah Kebumen ini sangat strategis karena memiliki wilayah yang luas dan terdiri dari banyak wilayah pegunungan. Kondisi itu memungkinkan para calon peserta Pemilu leluasa melakukan kampanye dan tidak tertutup kemungkinan melakukan pelanggaran Pemilu.

    Makin penting lagi, lantaran Pemilukada Jawa Tengah alias Pemilihan Gubernur Jawa Tengah  (Pilgub Jateng) 2018 sudah di depan mata. "Di Pemilukada 2018, kita harapkan masyarakat dapat berperan aktif sebagai panwas partisipatif. Peserta sosialisasi ini kita harapkan dapat menyosialisasikannya kepada masyarakat," kata Sri Wahyu Ananingsih.

    Selain Sri Wahyu Ananingsih, hadir kemarin Koordinator Divisi Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia Bawaslu Povinsi Jawa Tengah, Sri Sumanta, SH. Juga akademisi Sosial Politik (Sospol) Universitas Jendral Sudirman (Unsoed), Dra Tri Wuryaningsih. Sementara, Pemkab Kebumen diwakili Asisten I Sekda Sabar Irianto.

    Ketua Panwas Kabupaten Kebumen, Maesaroh, mengatakan Kebumen menjadi kabupaten pertama di Jawa Tengah yang menyelenggarakan sosialisasi Pemilu bersih oleh Bawaslu.  ""Tentunya ini sebagai hajat yang baik, Kebumen merupakan wilayah yang luas dan Panwaskab siap mengawasi seluruh wilayah Kabupaten Kebumen," katanya.(saefur/cah)



    Berita Terbaru :


    Scroll to Top