• Berita Terkini

    Jumat, 03 November 2017

    Sosialisasikan KB, Manfaatkan Seni Tradisional

    mfuadhasyim/ekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Kesenian tradisional merupakan media yang efektif dalam penyampaian pesan maupun informasi kepada masyarakat. Karena itu pula, Kesenian tradisional menjadi metode Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Tengah untuk mengkampanyekan pentingnya program keluarga berencana (KB).


    Seperti saat sosialisasi Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Kreatif di Desa Kedungdowo Kecamatan Poncowarno, belum lama ini.

    Dalam sosialisasi tersebut, dua penari muda membawakan tarian yang mampu memikat ratusan warga yang hadir. Termasuk Anggota Komisi IX DPR RI Amelia Anggraini serta Sekretaris BKKBN Perwakilan Provinsi Jateng Erna Sulistyowati.

    Alhasil, meski hanya singkat tak lebih dari lima menit, gemuruh tepuk tangan pun menggema saat dua penari itu selesai menghibur warga.

    "Kesenian tradisional masih mendapat tempat di hati masyarakat. Nah itu efektif bagi kami untuk menyampaikan penyampaian informasi dan edukasi maupun program BKKBN kepada masyarakat. Utamanya untuk menyukseskan program KB," kata Erna Sulistyowati kepada Ekspers disela-sela acara sosialisasi.

    Erna menjelaskan, kesenian telah digunakan sejak dahulu kala untuk penyampaian informasi. Bahkan para wali dulu juga menggunakan media kesenian dalam mengenalkan Islam kepada masyarakat.

    Hal serupa juga dilakukan BKKBN. Pertimbangannya setiap ada pentas seni tradisional baik itu jathilan, wayang, ketoprak, campursari atau dagelan masyarakat sangat antusias untuk menonton mulai dari kalangan anak-anak, remaja, orangtua hingga para lansia.

    "Nah, disela-sela pertunjukan kesenian, berbagai informasi maupun edukasi terkait program KB diselipkan kepada masyarakat," imbuhnya.

    Lebih lanjut Erna mengatakan, untuk menyukseskan program KB memang diperlukan ide-ide segar. Selain lewat kesenian, bisa juga dilakukan di sela-sela pengajian, pertemuan warga hingga mengundang tokoh masyarakat.

    "Seperti yang kami lakukan dengan mengundang ibu Amelia, anggota DPR RI," tutur Erna.

    Sementara Amelia menuturkan jika tujuan utama dilaksanakannya program KB adalah mewujudkan generasi Indonesia berkualitas secara kosisten dan berkelanjutan.

    Untuk itu, program ini harus mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali. “Keluarga berencana menjadi investasi strategis untuk memastikan generasi masa depan yang bahagia sejahtera serat berkualitas," ucapnya. (has)



    Berita Terbaru :


    Scroll to Top