 |
| istimewa |
Jajaran Muspika Kecamatan dan jajaran Muhammadiyah hadir dalam kesempatan ini. Mengawali kegiatan, penampilan dari siswa-siswi sekolah-sekolah Muhammadiyah di Karanganyar meliputi TK, PG, SD dan SMP Muhammadiyah. Secara simbolik pentasarufan dana ZIS dilaksanakan oleh Camat Karanganyar, Ir H Suto Hadi Andoyo kepada perwakilan mustahik. Selanjutnya di akhir kegiatan pentasarufan diberikan kepada satu per satu penerima ZIS. Pentasarufan sendiri berjalan tertib. Selanjutnya kegiatan inti diisi pengajian oleh ustad KH Drs Soleh Said.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Karanganyar, Eko Purwanto SPdI, menyampaikan, dana yang disalurkan Minggu merupakan sebagian dari total dana zakat infak dan sodaqoh senilai Rp 70,94 juta yang berhasil dihimpun selama 1438 Hijriyah.
Adapun zakat infak dan sodaqoh Rp 55,985 juta, lanjut Eko, dibagikan kepada sejumlah kategori penerima. Masing-masing, zakat konsumtif 430 orang, produktif 7 orang, bedah rumah 10 orang, santunan kesehatan 1 orang, selain itu untuk asnaf Ibnu Sabil dan Sabilillah.
"Kegiatan ini adalah rutin diselenggarakan setiap tahun dan pada kali ini merupakan kegiatan ke 17," kata Eko Purwanto.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kebumen KH Abduh Hisyam SAg, yang turut hadir pada kesempatan itu menyampaikan apresiasinya kepada Lazismu Karanganyar. Kantor Layanan Zakat (KLZ) Karanganyar adalah yang terbaik administrasinya se-Kabupaten Kebumen.
"Ini menjadi percontohan bagi cabang-cabang yang lain. Selain itu kelebihan KLZ Karanganyar adalah pemberdayaan masyarakat melalui zakat produktif masih merupakan yang terbaik di Kabupaten Kebumen. Ada pemberdayaan petani, usaha bengkel, pedagang pasar dan lainnya," ujar Abduh Hisyam saat memberikan sambutan.
Namun demikian, Abduh Hisyam mengatakan, perolehan dana ZIS KLZ Karanganyar masih kalah banyak dengan yang lain sehingga perlu adanya peningkatan dalam mencerahkan masyarakat agar sadar zakat.(*)
